Dampak Pembangunan Pariwisata terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Kehidupan Masyarakat (Studi pada Wisata Bahari Lamongan Kecamatan Paciran)
Main Author: | Efrilingga, AngkyLadhipa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/116843/1/ANGKY_LADHIPA_EFRILINGGA___%28105030507111014%29.pdf http://repository.ub.ac.id/116843/ |
Daftar Isi:
- Di Indonesia terdapat banyak daerah yang memiliki kekayaan alam dan budaya yang potensial untuk dikembangkan dalam kerangka kepariwisataan, serta memiliki kemampuan untuk menjadi salah satu destinasi pariwisata kelas dunia. Salah satu kota yang memiliki potensi wisata dan sedang berkembang adalah Kabupaten Lamongan. Wisata andalannya adalah obyek Wisata Bahari Lamongan. Sebagai daerah yang mempunyai potensi pariwisata, Kabupaten Lamongan berupaya untuk melakukan pembangunan di bidang pariwisata sebagai wujud dari pemanfaatan potensi daerah. Teori-teori yang digunakan dalam penelitian ini antara lain, teori perubahan revolusi karena penelitian ini mengarah kepada perubahan pada aspek social yang terjadi setelah adanya sebuah pembanganunan yaitu pembangunan obyek Wisata Bahari Lamongan. Selain itu menggunakan teori pertumbuhan karena penelitian ini pada aspek ekonomi mengalami suatu pertumbuhan setelah dibangunya obyek Wisata Bahari Lamongan. Proses penelitin ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Fokus penelitian ini adalah pelaksanaan pembangunan pariwisata, meliputi 1)pengembangan obyek dan daya tarik pariwisata, 2) pengembangan sarana dan prasarana, 3) pemasaran dan promosi pariwisata dan 4) pengembangan sumber daya manusia. Selain itu melihat dampak social dan ekonomi yang ditimbulkan dengan adanya pembangunan pariwisata terhadap masyarakat dan mengetahui faktor pendorong dan penghambat dari keberadaan Wisata Bahari Lamongan. Hasil penelitian ini adalah pembangunan Wisata Bahari Lamongan ternyata berdampak kepada masyarakat. Dampak tersebut bisa berupa dampak positif maupun dampak negatif. Dampak positif dari keberadaan Wisata Bahari Lamongan adalah 1) Menigkatkan keterampilan penduduk masyarakat, 2) Munculnya transformasi struktur mata pencaharian, 3) Meningkatkan Pendapatan, 4) Menciptakan Lapangan Pekerjaan, dan 5) Mendorong aktivitas berwirausaha. Di sisi lain ada juga beberapa dampak negative dari pembangunan Wisata Bahari Lamongan terhadap masyarakat sekitar, antara lain 1) Munculnya ketergantungan yang besar terhadap pariwisata oleh masyarakat, 2) Tingginya harga tanah sekitar obyek Wisata Bahari Lamongan, 3) Perubahan yang terjadi pada system nilai, moral, etika dan tata pergaulan dalam masyarakat, 4) Munculnya prilaku konsumtif masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian, penulis mengajukan saran sebagai berikut: 1) lebih sering mengadakan event-event pada hari-hari tertentu di Wisata Bahari Lamongan , 2) pengembangan Sumber Daya Manusia, 3) merealisasikan wahana sea world, 4) perbaikan infrastruktur jalan,