Penerapan Good Corporate Governance di PT. Telkom Malang

Main Author: Sari,NovitaWulan
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/116395/1/NOVITA_WULAN_SARI_105030101111060.pdf
http://repository.ub.ac.id/116395/
Daftar Isi:
  • BUMN memeiliki peranan yang besar dalam meningkatkan pendapatan Negara. BUMN seringkali mengalami berbagai permasalahan yang berdampak pada minimnya pendapatan dan laba yang diperoleh. Hal ini disebabkan karena buruknya tata kelola perusahaan negara tersebut. Oleh karena itulah melaui Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor 117 Tahun 2002, mewajibkan BUMN untuk menerapakan Good Corporate Governance (GCG) dalam tata kelola perusahaannya. Telkom Malang sebagai salah satu BUMN juga diwajibkan untuk menerapkan GCG yang tujuannya adalah untuk mewujudkan perusahaan yang trasparan, dapat dipertanggungjawabkan dan terpercaya melalui manajamen yang baik. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah Bagaimana penerapan Good Corporate Governance di Telkom Malang dan faktor – faktor apa saja yang menjadi pendukung dan penghambat dalam menerapkan Good Corporate Governance di Telkom Malang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitative. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif yang dikembangkan oleh Miles Hubberman yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Telkom Malang telah melaksanakan GCG dalam tata kelola perusahaannya namun masih belum maksimal. Hal ini terlihat dari hanya tiga prinsip yakni transparansi, akuntabilitas dan responsiblitas yang telah dijalankan sepenuhnya oleh Telkom Malang, sedangkan prinsip independensi dan kewajaran belum diterapkan sepenuhnya dalam tata kelola perusahaan Telkom Malang. Dalam penerapan konsep GCG tersebut juga tidak terlepas dari faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukung penerapan GCG di Telkom Malang ialah adanya berbagai aturan dan kebijakan yang dikeluarkan yang mengacu pada penerapan GCG, terdapat komite audit yang mengawasi secara efektif didalam perusahaan untuk menghindari penyimpangan yang mungkin terjadi serta adanya harapan yang tinggi dari pelanggan untuk mendapatkan pelayanan yang prima. Sedangkat faktor penghambat pelaksanaan GCG di Telkom Malang ialah kurangnya kemampuan dan pengetahuan dari setiap pegawai dalam mempresepsikan pengertian GCG, adanya sebagian mitra binaan yang kurang disiplin dalam mengembalikan pinjaman serta kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan produk Telkom.