Pengaruh Pelatihan Terhadap Kemampuan dan Kinerja Pegawai (Studi pada Pegawai Struktural Balai Besar Pelatihan Pertanian Ketindan-Lawang)
Main Author: | Wasisto, Jabro |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/116307/1/PDF_SKRIPSI_JABRO.pdf http://repository.ub.ac.id/116307/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh on the job training (X1) dan off the job training (X2) terhadap kemampuan kerja (Y1) dan kinerja pegawai (Y2) secara parsial. Jenis Penelitian ini penelitian penjelasan (explanatory research) dengan pendekatan kuantitatif. Karena penelitian ini menjelaskan mengenai pengaruh antar variabel dan menguji hipotesis. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 83 pegawai struktural Balai Besar Pelatihan Pertanian Ketindan-Lawang yang terdiri dari pegawai tetap dan tenaga harian lepas. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 45 pegawai yang terdiri pegawai tetap dan tenaga harian lepas dengan menggunakan teknik proporsional random sampling. Penelitian ini menggunakan analisis statistik deskriptif yang menjelaskan hubungan antar variabel dan analisis inferensial yang menjelaskan analisis jalur (analysis path) yang digunakan untuk menjelaskan variabel pelatihan terhadap kemampuan kerja dan kinerja pegawai di Balai Besar Pelatihan Pertanian Ketindan-Lawang dengan cara tabulasi skor hasil penelitian untuk mengetahui rata-rata skor variabel sehingga dapat diketahui seberapa jauh penerapan pelatihan, kemampuan kerja, dan kinerja pegawai yang dicapai pegawai pada tingkat signifikansi < 0,05 dan data diolah menggunakan komputer program SPSS 13 for windows. Berdasarkan dari hasil perhitungan secara parsial variabel metode on the job training mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kemampuan kerja. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya koefisien path sebesar 0,243 dengan nilai probabilitas t sebesar 0,048 (0,048<0,05) maka secara parsial variabel metode on the job training berpengaruh signifikan terhadap kemampuan kerja. Dari hasil perhitungan secara parsial variabel metode off the job training mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kemampuan kerja. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya koefisien path sebesar 0,581 dengan nilai probabilitas t sebesar 0,000 (0,000< 0,05) maka secara parsial variabel metode off the job training berpengaruh signifikan terhadap kemampuan kerja. Dari hasil perhitungan secara parsial variabel metode on the job training mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya koefisien path sebesar 0,227 dengan nilai probabilitas t sebesar 0,010 (0,010<0,05) maka secara parsial variabel metode on the job training berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai. Dari hasil perhitungan secara parsial variabel metode off the job training mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya koefisien path sebesar 0,231 dengan nilai probabilitas t sebesar 0,027 (0,027<0,05) maka secara parsial variabel metode off the job training berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai. Dari hasil perhitungan secara parsial variabel kemampuan kerja mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Hal ini dapat dibuktikan dengan besarnya koefisien path sebesar 0,569 dengan nilai probabilitas t sebesar 0,000 (0,000< 0,05) maka secara parsial variabel kemampuan kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai. Diharapkan pihak instansi dapat mempertahankan serta meningkatkan pelayanan terhadap metode on the job training dan metode off the job training, karena variabel metode on the job training dan metode off the job training mempunyai pengaruh yang signifikan dan dominan terhadap kinerja pegawai.