Pengaruh Pemanfaatan Aplikasi E-SPT Masa PPN Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Pada Wajib Pajak Di KPP Pratama Surabaya Genteng)
| Main Author: | Kharisma, Nani |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2014
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/116228/1/SKRIPSI_FULL.pdf http://repository.ub.ac.id/116228/2/cover_skripsi.pdf http://repository.ub.ac.id/116228/ |
Daftar Isi:
- e-SPT adalah suatu data SPT Wajib Pajak dalam bentuk elektronik yang dibuat oleh wajib pajak dengan menggunakan aplikasi e-SPT yang disediakan oleh Direktorat Jenderal Pajak. Berdasarkan perkembangannya, saat ini wajib pajak diwajibkan penggunaan aplikasi e-SPT khususnya dalam pelaporan SPT Masa PPN dengan persyaratan-persyaratan yang tertuang pada PER-10/PJ/2013 dan PER-11/PJ/2013. Pemanfaatan aplikasi e-SPT Masa PPN oleh peneliti diturunkan menjadi 4 variabel yang terdiri dari persepsi wajib pajak, kesiapan teknologi, pelayanan, dan model sosialisasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh secara parsial maupun pengaruh secara simultan persepsi wajib pajak, kesiapan teknologi, pelayanan, dan model sosialisasi terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak dan untuk mengetahui dan menganalisis faktor dominan dalam mempengaruhi tingkat kepatuhan wajib pajak Jenis penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian penjelasan (explanatory research) dengan pendekatan kuantitatif. Populasi yang terdapat dalam penelitian ini adalah, sejumlah 3.565 Wajib Pajak, Jumlah tersebut berdasarkan dari jumlah total Wajib Pajak yang melaporkan SPT Masa PPN dengan memggunakian e-SPT antara bulan Januari-Juni 2013 pada KPP Pratama Surabaya Genteng, dengan menggunakan teknik Acidental Sampling. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan analisis deskriptif, dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel Persepsi Wajib Pajak (X1), Kesiapan Teknologi (X2), Pelayanan (X3), dan Model Sosialisasi (X4) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Y). Hal ini dapat dilihat dari nilai uji F dengan Fhitung > Ftabel dan signifikansi > 0,1 serta nilai R Adjusted Square menunjukkan angka 0,528 yang berarti variabel tersebut memberikan kontribusi sebesar 52,8% terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak. Secara parsial variabel Persepsi Wajib Pajak (X1), Kesiapan Teknologi (X2), Pelayanan (X3), dan Model Sosialisasi (X4) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Y). Hal ini dapat dilihat dari nilai uji t dengan thitung > ttabel dan signifikansi sebesar > 0,1 Variabel Persepsi Wajib Pajak berpengaruh dominan terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak dengan nilai standardized coefficients sebesar 0,339. Kesimpulan dari penelitian ini adalah adanya pengaruh secara simultan maupun simultan antara variabel Persepsi Wajib Pajak (X1), Kesiapan Teknologi (X2), Pelayanan (X3), dan Model Sosialisasi (X4) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Y). Variabel Persepsi Wajib Pajak merupakan variabel dominan yang mempengaruhi tingkat kepatuhan wajib pajak.