Peran Pemerintah Kota Dalam Pengembangan Ekonomi Lokal Melalui Sektor Pertanian Agropolitan Untuk Peningkatan Perekonomian Daerah Di Pemerintah Kota Batu ( Studi Kasus Di Bappeda Dan Dinas Pertanian P
Main Author: | Yunitasari, Anggun |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/116114/1/SKRIPSI_anggun.pdf http://repository.ub.ac.id/116114/ |
Daftar Isi:
- Masalah Utama Yang Menjadi Bahasan Dari Skripsi Ini Adalah Untuk Mengetahui, Mendeskripsikan Dan Menganalisis Peran Pemerintah Daerah Dalam Proses Pengembangan Perekonomian Lokal Melalui Sektor Pertanian Agropolitan Di Kota Batu Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Daerah. Serta Untuk Mengetahui, Mendeskripsikan Dan Menganalisis Faktor-Faktor Pendukung Dan Penghambat Dalam Proses Pengembangan Prekonomian Lokal Pada Sektor Pertanian Agropolitan Di Kota Batu. Kota Batu Secara Geografis Memiliki Potensi Sumberdaya Alam Yang Berlimpah. Untuk Dapat Memaksimalkan Potensi Sumberdaya Pertanian, Dan Dalam Upaya Pengembangan Ekonomi Lokal, Secara Alami Masyarakat Kota Batu Telah Berupaya Melakukan Optimalisasi Pemanfaatan Sumberdaya Alam Unggulan Melalui Program Agropolitan. Dalam Hal Ini Peran Pemerintah Daerah Sudah Dirasa Cukup Berperan Dalam Mendukung Pegembangan Ekonomi Lokal Pada Sektor Pertanian Agropolitan. Namun Kurangnya Sumber Daya Petani Merupakan Salah Satu Kendala Dalam Program Pengembangan Kawasan Agropolitan Saat Ini. Oleh Karena Itu Perlu Terus Ditingkatkan Peran Serta Pemerintah Melalui Penyuluhan Dan Pembentukan Kelompok Tani Agar Para Petani Dapat Bekerjasama Dalam Meningkatkan Produk Pertanian Unggulan Di Daerahnya. Penelitian Ini Merupakan Penelitian Naturalistic, Dengan Pendekatan Kualitatif- Deskriptif. Sumber Data Yang Digunakan Adalah Data Primer Dan Data Sekunder. Penelitian Ini Menghasilkan Kesimpulan Bahwa Pengembangan Ekonomi Lokal Melalui Sektor Pertanian Agropolitan Mempunyai Beberapa Titik Fokus Agar Dapat Berkembang, Yakni 1. Kemitraan Atau Kerjasama Yang Terjalin Dalam Semua Tingkatan Stakeholder, 2. Pengembangan Kelembagaan Petani Dalam Sektor Pertanian Agropolitan, 3. Kolaborasi Berbagai Sektor Dalam Pengembangan Kawasan Agropolitan Mendorong Peningkatan Efisiensi, Produktivitas, Penguasaan, Dan Penerapan Teknologi Oleh Masyarakat, 4. Terjadinya Pertumbuhan Ekonomi Dalam Pengembangan Kawasan Agropolitan. Pertumbuhan Ekonomi Merupakan Hasil Akumulasi Kapital Dan Investasi Yang Dilakukan Terutama Oleh Sektor Swasta Yang Dapat Menaikkan Produktivitas Perekonomian. Penulis Memberikan Solusi Terkait Manajemen Asset Tersebut Yang Terdiri Dari: 1. Pemerintah Kota Batu Harus Mengenali Potensi Sumberdaya Unggulan Yang Ada Di Tiap Wilayahnya, 2. Dapat Menemukan Keunikan Produk Unggulan, 3. Meningkatkan Kinerja (Performance) 4. Memperluas Pasar Dan Promosi.