Upaya Peningkatan Partisipasi Masyarakat dalam Perencanaan Pembangunan (Studi pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Batu)
Daftar Isi:
- Pembangunan akan tepat mengenai sasaran, terlaksana dengan baik dan bermanfaat hasilnya jika dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Dalam mewujudkan pembangunan daerah yang sesuai dengan kebutuhan masyarakatnya, maka diperlukan suatu perencanaan. Perencanaan merupakan salah satu instrumen yang menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan pembangunan di daerah, untuk itu perlu dilakukan secara terencana, terkoordinasi, konsisten dan berkelanjutan melalui peran pemerintah bersama masyarakat. Masyarakat perlu dilibatkan dalam perencanaan pembangunan secara langsung karena masyarakat sendirilah yang paling mengetahui apa yang menjadi kebutuhannya. Agar partisipasi masyarakat tidak hanya sebagai simbol semata tetapi mereka mampu berperan serta aktif didalamnya, untuk itu perlu ditingkatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan di Kota Batu. Dengan adanya program-program peningkatan partisipasi masyarakat akan memberikan kesempatan secara langsung kepada masyarakat Kota Batu untuk berpartisipasi dalam rencana yang menyangkut kesejahteraan mereka dan secara langsung juga melaksanakan sendiri serta memetik hasil dari program tersebut. Untuk itu dalam penelitian ini dibahas mengenai upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan di Kota Batu dan faktor-faktor yang mempengaruhi upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan di Kota Batu. Dengan demikian diharapkan melalui upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan di Kota Batu pemerintah mampu menyerap aspirasi masyarakat luas, sehingga pembangunan yang dilaksanakan dapat memberdayakan dan memenuhi kebutuhan rakyat banyak. Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Untuk mempermudah peneliti dalam melaksanakan penelitian, dilakukan metode pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan pemanfaatan data sekunder sebagai pendukung informasi. Dari hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa pemerintah Kota Batu dalam hal ini pihak BAPPEDA berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan dengan jalan melakukan sosialisasi perencanaan pembangunan melalui lembaga-lembaga kemasyarakatan. Dalam pelaksanaan sosialisasi perencanaan pembangunan ini digunakan metode dan pendekatan-pendekatan tertentu agar memudahkan dalam pemberian infomasi mengenai pembangunan kepada masyarakat agar mereka tertarik untuk berpartisipasi dalam tahap perencanaan pembangunan. Sosialisasi perencanaan pembangunan ini tidak sekedar untuk memberikan informasi dan pesan-pesan pembangunan tetapi juga berfungsi sebagai sarana untuk berinteraksi dengan masyarakat Kota Batu serta untuk mengetahui dan mengidentifikasi kebutuhan masyarakat Kota Batu dalam pembangunan melalui kegiatan penyerapan aspirasi masyarakat. Dengan begitu akan memudahkan masyarakat untuk menyalurkan pendapatnya sebagai acuan pembuatan program pembangunan. BAPPEDA Kota Batu perlu terus meningkatkan upaya-upaya untuk mendorong peran aktif masyarakat dalam perencanaan pembangunan dengan meningkatkan pelayanan pada masyarakat, dengan begitu masyarakat akan lebih responsif terhadap kegiatan-kegiatan pembangunan yang ada di Kota Batu serta dapat tewujudnya pembangunan yang ideal yaitu dengan melibatkan peran serta masyarakat didalamnya.