Pengaruh Pemberian Gel Chitosan Topikal Terhadap Angiogenesis Pada Proses Penyembuhan Pasca Insisi Gingiva Pada Tikus (Rattus Novergicus) Galur Wistar

Main Author: Azani, Ananda Rizky
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/11541/
Daftar Isi:
  • Insisi gingiva merupakan suatu tindakan pemotongan jaringan pada gingiva yang menyebabkan terjadinya luka pada gingiva. Chitosan merupakan suatu zat yang dapat mempercepat proses penyembuhan luka. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa pemberian chitosan topikal terhadap angiogenesis pada proses penyembuhan pasca insisi gingiva pada tikus (Rattus novergicus) Galur Wistar. Tikus dibagi 5 kelompok, kelompok, kontrol negatif dan positif, serta 3 kelompok perlakuan (pemberian gel chitosan dengan konsentrasi berbeda). Insisi dilakukan diantara kedua insisivus rahang bawah lalu diberikan perlakuan sesuai kelompok. Tikus dibedah pada hari ke tujuh. Jumlah pembuluh darah dihitung pada preparat dengan perwarnaan HE, diamati menggunakan mikroskop digital Olympus dengan perbesaran 400x. Hasil didapatkan jumlah pembuluh darah yang berbeda nyata antara kelompok perlakuan dengan kelompok kontrol positif (p<0,05) kurang lebih 8,30 per lapang pandang; kontrol positif 5,51 per lapang pandang; perlakuan gel chitosan topikal 12,5% 10,58 per lapang pandang; perlakuan gel chitosan topikal 25% 12,28 per lapang pandang; perlakuan gel chitosan topikal 50% 16,73 per lapang pandang. Uji normalitas data nilai signifikansi 0,200 sehingga data berdistribusi normal. Uji homogenitas dengan Levene’s Test nilai signifikansi 0,79 sehingga data tersebut homogen. Uji korelasi pearson didapat r=(-0,416) menunjukan terdapat korelasi moderat antara konsentrasi gel chitosan dengan jumlah pembuluh darah. Hasil yang dapat diambil dari penelitian ini adalah pemberian gel chitosan berpengaruh terhadap angiogenesis pada proses penyembuhan pasca insisi gingiva pada tikus (Rattus novergicus) Galur Wistar.