Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Motivasi Kerja Karyawan (Studi Pada Karyawan Bagian Produksi Pt. Yamaha Musical Products Indonesia, Pasuruan, Jawa Timur)

Main Author: Putri,KikiHana
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/115317/1/051201945.pdf
http://repository.ub.ac.id/115317/
Daftar Isi:
  • Penelitian dengan judul ”Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Motivasi Kerja Karyawan ‟‟ (Studi Pada Karyawan Bagian Produksi PT. Yamaha Musical Products Indonesia, Pasuruan, Jawa Timur) dilaksanakan pada 07 Juli-07 Oktober 2011. Gaya Kepemimpinan penting bagi perusahaan karena keberhasilan suatu perusahaan ditentukan oleh kualitas pemimpin dalam memimpin perusahaan juga kualitas karyawan sebagai anggota perusahaan. Karyawan harus merasa tertarik dan merasa memiliki perusahaan, sehingga akan mempertahankan keberadaannya di dalam perusahaan. Perasaan memiliki terhadap perusahaan akan mendorong dan memotivasi karyawan untuk melakukan tugasnya dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan variabel Perilaku Tugas dan variabel Perilaku Hubungan serta Motivasi Kerja Karyawan pada Karyawan Bagian Produksi PT. Yamaha Musical Products Indonesia, untuk mengetahui pengaruh variabel Perilaku Hubungan dan Perilaku Tugas baik secara simultan maupun parsial terhadap Motivasi Kerja Karyawan (Y). Populasi dalam penelitian ini adalah Karyawan Bagian Produksi PT. Yamaha Musical Products Indonesia sebanyak 670 karyawan. Dengan menggunakan rumus Slovin, jumlah sampel yang diambil adalah 87 karyawan, dengan teknik pengambilan sampel propotional simple random sampling . Alat analisis yang digunakan adalah Analisis Statistik Deskriptif yang digunakan untuk memberikan gambaran tentang karakteristik data serta menyusun distribusi frekuensi dengan menggunakan data dari kuisioner yang telah diberikan kepada responden serta Analisis Statistik Inferensial dengan menggunakan uji F (untuk mengetahui pengaruh secara simultan) dan uji t (untuk mengetahui pengaruh secara parsial). Hasil analisis statistik deskriptif dapat diketahui apabila hasil jawaban responden untuk Variabel Perilaku Tugas (X1) dan variabel Perilaku Hubungan (X2) berada pada daerah positif mengingat nilai skor pada interval >3-4. Hasil analisis statistik inferensial untuk pengujian simultan diketahui nilai signifikansi F adalah 0,000 sedangkan signifikansi α = 5% atau 0,05 sehingga antara variabel Perilaku Tugas (X1), dan Perilaku Hubungan (X2) secara simultan berpengaruh terhadap Motivasi Kerja Karyawan (Y). Hasil pengujian secara parsial diketahui nilai signifikansi t variabel Perilaku Tugas (X1) dan Perilaku Hubungan (X2) adalah 0,000 dan nilai signifikansi α sebesar 5% sehingga sig t ≤ sig α (0,000 ≤0,05), sehingga secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Perilaku Tugas (X1) dan variabel Perilaku Hubungan (X2) terhadap variabel Motivasi Kerja Karyawan (Y). ii i Selayaknya pihak pemimpin memperhatikan dalam pemberian motivasi (baik dengan pendekatan secara Perilaku Tugas dan Perilaku Hubungan) mengingat pemberian motivasi dapat digunakan untuk mendorong karyawan bekerja lebih giat lagi, dalam rangka mendorong prestasi kerja karyawan.