Analisis Nilai Perusahaan Melalui Penetapan Struktur Modal Perusahaan (Studi Pada PT. Gudang Garam Tbk dan Anak Perusahaan, Yang Terdaftar Di BEI Periode 2006 – 2010)
| Main Author: | Susanti, TriAgustina |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/115262/1/051201758.pdf http://repository.ub.ac.id/115262/ |
Daftar Isi:
- Perkembangan dunia bisnis yang semakin ketat dewasa ini telah menciptakan suatu persaingan yang semakin tajam antar perusahaan. Investasi besar diperlukan untuk mewujudkan keunggulan bersaing dengan kebutuhan dana yang semakin besar pula. Perusahaan harus mencari sumber-sumber permodalan yang dapat menyediakan dana dalam jumlah besar untuk membiayai investasi. Pertimbangan dalam modal jangka panjang yang optimal dapat menentukan sumber-sumber modal yang selanjutnya akan membentuk struktur modal yang optimal, yaitu struktur modal yang memaksimumkan nilai perusahaan atau harga saham, dan meminimumkan biaya modal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penetapan komposisi struktur modal PT. Gudang Garam Tbk selama tahun 2006 – 2010, penetapkan komposisi struktur modal yang optimal, dan nilai perusahaan setelah adanya komposisi struktur modal yang optimal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantitatif dengan mengambil lokasi penelitian di pojok BEI Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya. Sedangkan sumber data yang digunakan adalah data sekunder dengan teknik pengumpulan data secara dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan penentuan kebijakan struktur modal PT. Gudang Garam Tbk selama lima periode 2006 – 2010 cenderung menggunakan komposisi modal sendiri yakni prosentase modal sendiri berkisar antara 94% - 95%. Penggunaan biaya modal rata-rata tertimbang (WACC) dan nilai perusahaan bersifat fluktuatif. Tahun 2010 WACC sebesar 14,39% yakni turun dari tahun sebelumnya, karena tahun sebelumnya yakni tahun 2009 sebesar 15,98%. Adanya penurunan biaya modal rata-rata tertimbang tersebut dapat meningkatkan nilai perusahaan pada tahun 2010 tersebut sebesar Rp. 30.469.832.930.000,-. Ini merupakan nilai perusahaan terbesar selama lima periode tersebut. Jadi penurunan WACC dapat meningkatkan nilai perusahaan. Dari hasil analisis nilai perusahaan melalui penentapan struktur modal yang optimal PT. Gudang Garam Tbk dan Anak Perusahaan , hendaknya manajemen perusahaan pada periode mendatang bertindak cermat dalam menetapkan komposisi struktur modal yang akan digunakan dalam kegiatan operasional perusahaan, karena tepat atau tidaknya dalam menetapkan komposisi struktur modal akan mempengaruhi posisi finansial yang terkait dengan keuntungan perusahaan. Apabila perusahaan menetapkan struktur modal yang tepat yaitu struktur modal yang mengoptimalkan keseimbangan antara risiko dan pengembalian maka akan memaksimumkan harga saham. Selain itu, sebaiknya perusahaan dalam menetapkan struktur modalnya menyeimbangkan antara hutang jangka panjang dengan modal sendiri dan mencermati biaya modal dari masing-masing komponen tersebut.