Dampak sosial ekonomi dari kebijakan pembangunan Pariwisata Studi Pada Pembangunan Wisata Makam Bung Karno Kota Blitar

Main Author: Ardyasworo, SriWidagdoPurwo
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/114768/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan atas dasar adanya aktivitas penyelenggaraan kebijakan pembangunan pariwisata pada kawasan wisata makam Bung Karno. Substansi yang dikembangkan dalam penelitian ini yaitu apakah kebijakan pembangunan pengembangan pariwisata pada kawasan wisata makam Bung Karno berdampak terhadap kondisi sosial ekonomi terhadap masyarakat kota Blitar khusunya masyarakat di sekitar kawasan wisata makam Bung Karno. Permasalahan yang dihadapi yaitu bagaimana dampak sosial ekonomi dari kebijakan pembangunan pengembangan pariwisata pada kawasan wisata makam Bung Karno. Dalam menyelenggarakan kebijakan pembanguna pariwisata terdapat faktor pendukung diantaranya daya tarik wisata, sarana dan prasarana, serta aksesbilitas yang mempermudah para wisatawan untuk berkunjung. Tujuan dari penelitian ini adalah mendiskripsikan dan menganalisa kebijakan pemerintah Kota Blitar dalam pengembangan pariwisata kawasan wisata Makam Bung Karno, mendeskripsikan dan menganalisa faktor pendukung penerapan kebijakan pengembangan pariwisata kawasan wisata Makam Bung Karno, mendeskripsikan dan menganalisa dampak sosial ekonomi yang terjadi. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder. Peneliti menggunakan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi, sedangkan untuk analisis data menggunakan analisis data model reduksi data, penyajian data, verifikasi/menarik kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa aktivitas penyelenggaraan kebijakan pembangunan pariwisata pada kawasan wisata makam Bung Karno Kota Blitar berdampak kearah yang positif terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat khususnya dalam aspek ekonominya dan pemerintahpun dapat meningkatkan PAD dari aspek pariwisata. Dari segi sosial berkembang pola interaktif antar masyarakat dengan para wisatawan. Dari segi pengembangan kawasan wisata juga berdampak baik terhadap tingkat kunjungan para wisatawan, tercatat tahun 2009 jumlah pengunjung yang datang ke kawasan wisata makam Bung Karno berjumlah 485.053 wisatawan. Berdasarkan hasil penelitian, maka peneliti menyarankan dalam kebijakan pariwisata kedepannya perlu disertakan kebijakan infrastruktur pendukung kawasan wisata seperti saran dan prasarana serta aksesbilitas yang mudah ditempuh oleh wisatawan sehingga para investorpun tidak akan enggan untuk menginvestasikan modalnya selain itu juga diturut sertakan para stakeholder untuk meminimalisir potensi konflik, meningkatkan kesadaran masyarakat serta memberikan pemahaman akan pentingnya kawasan wisata, sehingga masyarakat bisa berperan aktif mengawasi, memberikan masukan serta mengkritisi tindakan aktor-aktor yang terlibat didalamnya supaya tetap bekerja sesuai dengan pedoman dan aturan yang ada.