An Analysis on the Maxim Flouted by the Characters of Indonesia Lawak Klub in Hati-Hati Pilih Kelompok Episode
Main Author: | Puspitasari, Mega Septy |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/1143/1/Puspitasari%2C%20Mega%20Septy.pdf http://repository.ub.ac.id/1143/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini menguji pelanggaran maksim yang dilakukan oleh para karakter di Indonesia Lawak Klub Episode Hati Hati Pilih Kelompok (ILK). ILK merupakan sebuah program komedi yang di tayangkan di Trans7. Program ini membahas berbagai topik yang sedang hangat diperbincangkan di publik seperti topik politik, ekonomi, sosial dll dengan kacamata humor. Untuk menampilkan efek humor, pelanggaran maksim di lakukan oleh peserta. Oleh karena itu, penelitian in dilaksanakan untuk menjawab rumusan masalah yang ada yaitu (1) tipe maksim apa saja yang dilanggar dan (2) apa makna yang dimaksud di balik pelanggaran maksim tersebut. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif karena data tersebut merupakan kalimat-kalimat yang mengandung pelanggaran maksim dan sumber data tersebut diperoleh dari transkripsi acara ILK episode Hati-Hati Pilih Kelompok. Pengumpulan data dilakukan dengan mentranskrip video ILK dan memilih kalimat-kalimat yang mengandung pelanggaran maksim. Peneliti menemukan bahwa semua maksim telah dilanggar oleh 9 karakter di ILK. Maksim tersebut adalah maksim kuantitas, maksim kualitas, maksim relevansi dan maksim pelaksanaan. Pelanggaran sering terjadi dikarenakan para karakter ingin membuat efek lucu. Makna yang dimaksud dibalik pelanggaran maksim adalah para karakter menginginkan kalimat yang mereka langgar makismnya bisa menjadi sebuah candaan yang dapat membuat penonton tertawa. Untuk peneliti selanjutnya, disarankan untuk menggunakan teori yang berbeda seperti teori dari Grice (1975) untuk melakukan penelitian selanjutnya. Peniliti juga menyarankan untuk menggunakan objek yang berbeda seperti menggunakan novel atau pidato di pernikahan.