Upaya koperasi susu dalam rangka Pemberdayaan Peternak Sapi Perah studi pada Koperasi “SAE” Pujon Kabupaten Malang
Main Author: | ImanaPermatasari, |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2008
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/113821/1/050800539.pdf http://repository.ub.ac.id/113821/ |
Daftar Isi:
- Peternakan sapi perah banyak diusahakan oleh masyarakat yang tinggal di pedesaan dan usaha ini adalah bagian dari kehidupan masyarakat pedesaan yang telah dilakukan secara turun-temurun. Usaha peternakan sapi perah merupakan salah satu upaya dan usaha andalan sebagai sumber pendapatan rumah tangga masyarakat pedesaan. Namun usaha peternakan sapi perah rakyat ini masih banyak mengalami kendala seperti kecenderungan usaha peternakan yang masih tradisional, pengetahuan dan ketrampilan peternak yng sangat minim karena terbatas hanya dari pengalaman dan faktor permodalan. Sehingga usaha ternak sapi perah pada umumnya berupa peternakan rakyat dengan skala usaha yang kecil dan pengelolaannya belum secara efisien dan ekonomis. Disamping itu peternakan sapi perah masih memiliki peluang usaha yang luas di masa depan, sehingga masih sangat prospektif dalam memberikan kontribusi pendapatan bagi masyarakat khususnya peternak sapi perah. Untuk itu maka diperlukannya koperasi sebagai suatu lembaga yang mampu untuk dapat memberdayakan peternak sapi perah. Memberdayakan berarti memampukan dan mengembangkan potensi yang ada pada diri sendiri atau orang lain agar dapat berbuat lebih baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menggambarkan upaya-upaya Koperasi “SAE” dalam memberdayakan peternak sapi perah di Pujon dan untuk mengetahui perkembangan hasil dari pemberdayaan yang telah dilakukan Koperasi “SAE”.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa upaya-upaya pemberdayaan yang telah dilakukan Koperasi “SAE” meliputi penyuluhan, pelatihan, penataran, pemberian bantuan permodalan maupun pelayanan kepada anggota, sudah dapat dikatakan cukup baik. Dengan adanya upaya-upaya pemberdayaan tersebut kemampuan maupun pengetahuan peternak dalam teknik beternak sapi perah sudah mengalami perbaikan yang cukup berarti, implikasinya dapat diketahui dari hasil pemberdayaan yang meliputi, kondisi usaha : a). produktivitas ternak dan kesehatan ternak yang sudah mengalami perbaikan yang cukup berarti karena adanya program bantuan permodalan dan penyuluhan dari koperasi, walaupun demikian masih mengalami kendala dalam menghadapi kondisi musim; b). tingkat pendapatan peternakpun sudah mengalami peningkatan karena adanya penyuluhan dalam penggunaan alternatif pakan ternak sehingga peternak tetap dapat meningkatkan produksi susu sapinya ; c). tingkat kepedulian peternak juga sudah cukup baik, hal ini dikarenakan adanya pengetahuan, dan teknologi baru yang diperoleh peternak dari kegiatan-kegiatan penyuluhan, pendidikan dan pelatihan maupun penataran, sehingga kemampuan dan ketrampilan peternak dalam mengelola usaha peternakan sapi perah dapat lebih baik lagi.