Pengaruh brand equity terhadap keputusan pembelian survey pada konsumen celana jeans merek Gabrielle Ramayana Departement Store Malang
Main Author: | HariyatulFitria |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2006
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/113035/1/050603455.pdf http://repository.ub.ac.id/113035/ |
Daftar Isi:
- Merek menjadi salah satu kata yang paling populer yang digunakan oleh surat kabar akhir-akhir ini, dari berita malam sampai publikasi bisnis. Merek bervariasi dalam pengaruh maupun ekuitasnya di pasar. Merek yang prestisius mempunyai brand equity yang kuat. Semakin kuat brand equity suatu produk, semakin kuat daya tariknya untuk meyakinkan konsumen mengkonsumsi suatu produk. Pada kondisi sekarang ini, pemasaran merupakan pertempuran persepsi konsumen dan tidak lagi pertempuran produk. Beberapa produk dengan kualitas, model, dan features yang relatif sama dapat memiliki kinerja yang berbeda di pasar karena perbedaan persepsi dalam benak konsumen. Maka dari itu, perusahaan harus bekerja keras dalam mengelola brand equity sehingga dapat memperoleh posisi terbaik dalam benak konsumen. Jenis penelitian yang digunakan adalah explanatory research dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpul data yang disebarkan kepada 75 pembeli celana jeans merek Gabrielle counter Ramayana Departement Store Malang. Dalam menganalisis data, dipergunakan analisis deskriptif, analisis regresi linear berganda, dan analisi regresi parsial. Analisis deskriptif menggambarkan distribusi item dari masing-masing variabel, uji regresi linear berganda digunakan untuk mengetahui pengaruh dua atau lebih variabel independen terhadap variabel dependen, uji regresi parsial untuk mengetahui variabel independen yang berpengaruh dominan diantara variabel yang lain. Dari hasil penelitian diketahui bahwa variabel kesadaran merek (X2) berpengaruh dominan terhadap variabel keputusan pembelian (Y). Dan secara simultan diketahui kontribusi variabel loyalitas merek (X1), variabel kesadaran merek (X2), variabel kesan kualitas (X3), variabel asosiasi merek (X4), dan variabel aset hak milik merek yang lain (X5) mempunyai adjusted R Square sebesar 0,693. Artinya, bahwa kemampuan variabel-variabel brand equity secara bersama-sama memberikan kontribusi terhada keputusan pembelian (Y) adalah sebesar 69,3%. Sedangkan sisanya sebesar 30,7% dipengaruhi variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini. Hal yang harus diperhatiakan oleh PT. Putra indo Perkasa yang memproduksi celana jeans merek Gabrielle tetap mempertahankan brand equity produknya. Sehingga produk mempunyai posisi yang strategis dalam persaingan pasar dan dapat menahan dari gempuran kompetitor.