Respon Tiga Varietas Tanaman Cabai Besar (Capsicum Annum L.) Pada Dua Jenis Pupuk Organik
Main Author: | Septiana, Asep |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/10937/ |
Daftar Isi:
- Cabai merah besar (Capsicum annum L.) salah satu komoditas unggulan yang produksinya masih rendah sehingga diperlukan upaya penggunaan varietas unggul, penggunaan pupuk organik dan pupuk kompos untuk meningkatkan hasil produksi. Tujuan dari penelitian ini ialah mempelajari pengaruh kombinasi antara penggunaan varietas dengan pupuk organik yang dapat menghasilkan pertumbuhan dan hasil yang baik pada tanaman cabai merah, mempelajari kombinasi varietas dan jenis pupuk organik yang tepat guna mendapatkan hasil yang maksimal. Hipotesis yang diajukan ialah kombinasi varietas dan jenis pupuk organik mengasilkan pertumbuhan dan hasil yang baik pada tanaman cabai merah, kombinasi varietas dan pupuk organik yang tepat dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil pada tanaman cabai besar. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April - September 2017 di Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu (115o 17’ 0”-118o 19’0” LS dan 7o 55 20-7o 57 20 BT). Alat yang digunakan ialah polybag ukuran 6 x 7 cm, cangkul, Mulsa Plastik Hitam Perak (MPHP), tugal, meteran, penggaris, timbangan, label perlakuan, camera digital, ember, gembor, alat tulis, ajir bambu, tali rafia, plastik transparan dan gunting. Bahan yang digunakan ialah benih cabai Varietas Pilar F1, Varietas Jet Set F1, Varietas Trisula, pupuk kompos, pupuk kandang sapi, fungisida,dan insektisida. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Dengan 9 kombinasi perlakuan dan 3 kali ulangan dengan populasi 16 tanaman. Adapun perlakuan yang diberikan ialah V1: Varietas Pilar F1 dan Tanpa Pupuk Organik, V2: Varietas Pilar F1 dan Pupuk Kompos 15 ton ha-1, V3: Varietas Pilar F1 dan Pupuk Kandang Sapi 15 ton ha-1 , V4: Varietas Jet Set F1 dan Tanpa Pupuk Organik, V5: Varietas Jet Set F1 dan Pupuk Kompos 15 ton ha-1, V6: Varietas Jet Set F1 dan Pupuk Kandang Sapi 15 ton ha-1, V7: Varietas Trisula dan Tanpa Pupuk Organik, V8: Varietas Trisula dan Pupuk Kompos 15 ton ha-1, V9: Varietas Trisula dan Pupuk Kandang 15 ton ha-1. Pengamatan non-destruktif dilakukan dengan mengamati 4 tanaman sampel setiap perlakuan, pengamatan terdiri dari : tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai per tanaman), umur berbunga, jumlah bunga pertanaman, jumlah buah yang terbentuk. Pengamatan panen dilakukan dengan mengambil 4 contoh tanaman, pengamatan terdiri dari: jumlah buah per tanaman, bobot segar per tanaman (g), hasil per petak (g), hasil per hektar (ton). Data yang diperoleh dari hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan analisis ragam (uji F) pada taraf kepercayaan 5%. Apabila dari analisis tersebut terjadi beda nyata (F hitung > F tabel 5%), maka akan dilanjutkan dengan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNT) dengan taraf kepercayaan 5% untuk mengetahui perbedaan diantara perlakuan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan varietas Pilar F1 dengan pupuk kandang sapi 15 ton-1 dan varietas Jet Set F1 dengan pupuk kandang sapi 15 ton ha-1 memberikan hasil tertinggi, kombinasi perlakuan paling baik yaitu kombinasi antara varietas Pilar F1 dengan pupuk kandang sapi 15 ton-1 dan varietas Jet Set F1 dengan pupuk kandang sapi 15 ton ha-1.