Pengaruh Pupuk Fosfor Terhadap Pertumbuhan, Kandungan Likopen Dan Β-Karoten, Dan Hasil Dua Varietas Tomat Lokal (Solanum Lycopersicum L.)
Main Author: | Ronafani, Aditya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/10806/ |
Daftar Isi:
- Tomat (Solanum lycopersicum L.) adalah jenis tanaman sayuran buah yang memiliki kandungan gizi yang tinggi seperti vitamin, protein, karbohidrat. Tomat salah satu komoditas hortikultura yang masih memerlukan penanganan yang serius dalam meningkatkan hasil dan kualitas buah tomat seperti likopen dan β-karoten. Unsur hara P merupakan komponen yang sangat penting yang mempengaruhi kuantitas dan kualitas tanaman tomat. Oleh karena itu pemberian pupuk P yang seimbang dan optimal dapat membantu meningkatkan kuantitas dan kualitas tanaman tomat terutama varietas lokal. Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh beberapa tujuan yaitu mempelajari pengaruh pemberian pupuk fosfor, mempelajari respon varietas tomat, serta mempelajari interaksi varietas tomat dengan dosis pemberian pupuk fosfor terhadap pertumbuhan, hasil, dan kualitas . Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret sampai dengan bulan Mei 2017, di lahan pertanian Desa Bocek Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Alat yang digunakan dalam penelitian meliputi : timbangan analitik, meteran, dan Spektofotometer. Sedangkan bahan yang digunakan antara lain : benih tomat varietas Karina dan Mawar, pupuk SP-36, larutan Acetone. Penelitian dilaksanakan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang disusun secara faktorial. Faktor pertama adalah varietas tomat lokal (V) yaitu Varietas Karina (V1) dan Varietas Mawar (V2). Faktor kedua adalah dosis pupuk fosfor (P) yang terdiri dari 5 taraf : (75, 100, 125, 150 and 175 kg.P2O5.ha-1). Variabel pengamatan yang diamati adalah variabel pengamatan pertumbuhan dan panen. Variabel pengamatan pertumbuhan berupa tinggi tanaman dan jumlah daun. Sedangkan untuk panen berupa jumlah bunga, fruit set, jumlah buah panen pertanaman, berat buah segar per tanaman, kandungan likopen dan β-karoten. Data hasil pengamatan dianalisis dengan uji F dengan taraf 5 %. Apabila terdapat beda nyata dilanjutkan dengan uji BNT dengan taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk fosfor berpengaruh pada pertumbuhan dan hasil tanaman tomat. Namun, pupuk fosfor tidak berpengaruh pada kandungan likopen dan β-karoten. Pemberian dosis sebanyak 175 kg.P2O5.ha-1 memiliki nilai rata-rata tertinggi pada parameter jumlah daun, tinggi tanaman, jumlah bunga, jumlah buah, dan berat segar buah per tanaman tomat. Parameter pengamatan pada jumlah daun, tinggi tanaman, dan kandungan likopen dan β-karoten varietas Mawar memiliki rata-rata lebih tinggi daripada varietas karina. Sedangkan varietas Karina memiliki rata-rata tertinggi pada pengamatan hasil panen berupa jumlah bunga, jumlah buah, dan bobot buah per tanaman tomat. Jadi dapat disumpulkan bahwa pemberian pupuk fosfor sebanyak 175 kg.P2O5.ha-1 memberikan hasil yang baik pada parameter pertumbuhan dan hasil tanaman tomat. Varietas Mawar menghasilkan pertumbuhan lebih baik daripada varietas Karina. Namun, pada parameter hasil panen varietas Karina ii menunjukkan hasil lebih tinggi daripada varietas Mawar. Sedangkan dari segi kualitas varietas Mawar lebih tinggi daripada varietas Karina. Interaksi antara perlakuan varietas dengan perlakuan dosis pupuk fosfor terjadi pada berat segar buah per tanaman yaitu peningkatan dosis pupuk fosfor pada masing-masing varietas dapat meningkatkan berat segar buah per tanaman tomat.