Analisis Biaya Dan Manfaat Penebangan Liar (Studi Kasus Dusun Pilangrejo Desa Dander Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro)
Main Author: | Kiswantoro, Meigy |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/107760/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi biaya dan manfaat penebangan liar serta mengidentifikasi apakah biaya lebih besar dari pada manfaat, dengan mengambil studi kasus di Dusun Pilangrejo Desa Dander Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro. Untuk mencapai tujuan tersebut maka dipergunakan alat pengukuran dengan menggunakan analisis biaya dan manfaat (cost and benefit analysis (CBA)) serta menggunakan nilai ekonomi total ( total economic value) dan disesuaikan dengan objek dan tujuan penelitian yang difokuskan pada masyarakat pilangrejo. Responden adalah masyarakat pilangrejo, sementara informan adalah orang orang yang terkait dengan penebangan liar dan masyarakat yang menerima dampak penebangan liar Hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa biaya penebangan liar lebih besar dari pada manfaat penebangan liar yang dilakukan masyarakat. Manfaat yang diterima oleh masyarakat dari penebangan liar adalah pertambahan pendapatan dan alih fungsi lahan hutan, sementara biaya yang ditimbulkan akibat penebangan liar adalah hilangnya sharing hasil hutan, perubahan iklim, dan kerusakan pemandangan. Dampak yang terjadi akibat penebangan liar ada tiga: yang pertama dampak ekonomi berupa kerugian negara dalam bentuk financial dan kesempatan memanfaatkan dimasa mendatang. Sedangkan yang kedua dampak sosial berupa munculnya sikap kurang bertanggung jawab yang dikarenakan adanya perubahan nilai yang terjadi di masyarakat yang tidak bisa membedakan hal baik dan buruk. Dan dampak yang ketiga adalah dampak lingkungan berupa kerusakan ekosistem, kerusakan habitan dan lain sebagainya. Implikasi penebangan liar yang terjadi di Dusun Pilangrejo Desa Dander Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro adalah hilangnya sharing hasil hutan, perubahan iklim dan kerusakan pemandangan. Dan juga penebangan liar bertentangan dengan konsep pembangunan berkelanjutan.