Implementasi Strategi Kebijakan Pemerintah Daerah Dalam Menyediakan Ruang Terbuka Hijau Di Kota Kediri (Study Kasus Ekslokalisasi Semampir Kota Kediri)
Main Author: | Wahyudi, Hendro Tri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/1072/1/Hendro%20Tri%20Wahyudi.pdf http://repository.ub.ac.id/1072/ |
Daftar Isi:
- Ruang terbuka hijau sebagai unsur utama tata ruang kota mempunyai fungsi yang sangat berpengaruh besar yang berguna bagi kemaslahatan hidup warga. Sedangkan permasalahan di Kota Kediri banyak penyediaan RTH yang menjadi tempat berdagang para pedagang kaki lima selain itu banyak juga masyarakat yang kurang perduli dengan keberadaan Ruang Terbuka Hijau. Maka masalah RTH yang ada di Kota Kediri yang memerlukan penanganan secara struktural melalui berbagai kajian dan kebijakan mengingat RTH merupakan pengendali ekosistem khususnya bagi daerah yang sedang berkembang. Fokus penelitian ini adalah bagaimana implementasi strategi kebijakan Pemerintah Daerah dalam menyediakan ruang terbuka Hijau di Kota Kediri? Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan menggunakan rancangan penelitian deskriptif dalam usaha mengungkap implementasi strategi kebijakan Pemerintah Daerah dalam menyediakan ruang terbuka Hijau di Kota Kediri. Sedangkan model analisis menggunakan model analisis interaktif, yang mencakup reduksi data, display data dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa Implementasi strategi kebijakan Pemerintah Daerah dalam menyediakan RTH di Kota Kediri yaitu dengan merefungsi lahan menjadi RTH 13,235,667 m2 sedangkan di eks lokalisasi semampir itu 13,925m2(1,39h2). Selain itu juga merefungsi ruang terbuka mulai dari membangun fasilitas fasilitas umum dan taman taman hijau kota melalui program pengembangan kota hijau. Dalam hal ini dinas sosial memiliki klasifikasi terhadap warga yang terkena dampak yaitu, warga miskin dan wanita tuna susila serta anak jalanan. Upaya penanaman dan penghijauan telah dilakukan tanggal 19 mei 2017 bersama bapak walikota yang didukung oleh masyarakat sekitar karena rencanaya akan di jadikan taman bermain layak anak dan wisata kuliner. Faktor pendukung penanganan RTH di Kota Kediri adalah masyarakat yang antusias, karena mereka ingin cepat terealisasi dan cepat mendapatkan uang dari program-program pembangunan RTH. Faktor pengahambat penanganan ruang Terbuka HIjau di Kota Kediri adalah terbentur dana juga anggaran. Selain faktor anggaran juga pada kinerja dinas-dinas terkait untuk memaksimalkan penanganan program-program tersebut.