Daftar Isi:
  • Bank adalah lembaga keuangan yang mempunyai fungsi sebagai penghimpun dan penyalur dana dari masyarakat dengan tujuan untuk dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada umumnya. Namun di sisi lain, bank bagaimana suatu perusahaan pada umumnya, tentu menginginkan keuntungan yang maksimum serta yang terutama adalah kelangsungan hidup usahanya. Untuk dapat tetap survive dan memperoleh keuntungan, maka bank harus dapat memaksimalkan kegiatan penggunaan dananya untuk memperoleh pendapatan melalui berbagai alternatif investasi. Pada penelitian ini akan membahas tentang pendapatan bank melalui investasi yang berupa kredit. Sehingga permasalahan yang akan dibahas adalah bagaimanakah pengaruh bunga kredit, bunga deposito, risiko modal, laba bank, kecukupan modal terhadap kredit bank umum nasional di Indonesia. Bank sering pula disebut dengan lembaga kepercayaan. Berbeda halnya dengan perusahaan lain, transaksi usaha bank senantiasa berkaitan dengan uang karena memang komoditi usaha bank adalah uang. Sejalan dengan karakteristik usaha tersebut, maka bank merupakan suatu segmen usaha yang kegiatannya banyak diatur oleh pemerintah. Pengaturan ini tidak terlepas dari peranannya dalam pelaksanaan kebijakan moneter yang dijalankan pemerintah. Dalam kegiatannya, bank dapat mempengaruhi jumlah uang beredar yang merupakan salah satu sasaran pengaturan oleh otoritas moneter dengan menggunakan berbagai piranti kebijaksanaan moneter “ Tidak berbeda dengan pengertian di atas, Sinungan (1994 : 12) menyatakan bahwa: Bank sebagai lembaga keuangan berfungsi sebagai financial intermediary atau perantara keuangan dari dua pihak yaitu: pihak yang berkelebihan dana dan pihak yang kekurangan dana. Selain itu, sebagai institusi yang amat penting peranannya dalam masyarakat, bank adalah suatu lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan kredit dan usaha usaha dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan menganalisa faktor-faktor apa sajakah yang mempengaruhi besarnya penyaluran kredit oleh bank-bank umum nasional di Indonesia. Selain itu juga untuk mengetahui langkah-langkah strategis perbankan dalam kebijaksanaan manajemen aktiva-pasiva, perilaku perbankan dalam menghadapi risiko terhadap investasi yang dilakukannya dan menambah wawasan dan pengetahuan khususnya dalam bidang perbankan. Penelitian ini dilakukan pada bank umum nasional yang “go public” dan terdaftar di Bursa Efek Surabaya (BES). Adapun obyek analisis dari penelitian ini adalah besarnya investasi dalam bentuk kredit dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Seluruh data diambil selama kurun waktu lima tahun mulai tahun 1996 sampai dengan tahun 2000. Untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi besarnya kredit bank-bank umum nasional, digunakan metode regresi berganda.