Revaluasi Saham Perdana (Studi Pada Pt. Krakatau Steel, Pt. Garuda Indonesia, Dan Pt. Visi Media Asia)
Main Author: | Wicaksono, DetaAbriand |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Lainnya |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/106393/1/051300180.pdf http://repository.ub.ac.id/106393/ |
Daftar Isi:
- Fase penentuan harga saham perdana merupakan salah satu masa sulit bagi perusahaan yang akan go public. Hal tersebut dikarenakan banyaknya pertimbangan yang harus dilakukan oleh perusahaan untuk mampu menguasai lantai bursa dan mendapat kepercayaan penuh dari investor. Oleh karena itu, sering ditemui bahwa keputusan harga saham perdana yang diambil oleh perusahaan dinilai kontroversial oleh beberapa pihak. Seperti yang terjadi pada PT. Krakatau Steel yang harga sahamnya dinilai terlalu rendah ( underpricing ), PT. Garuda Indonesia yang bahkan harga sahamnya sempat turun, dan PT. Visi Media Asia yang harga sahamnya menimbulkan 2 konflik berbeda antara underpriced dan overpriced. Penelitian ini bertujuan untuk mem-valuasi kembali harga saham perdana dari tiap-tiap perusahaan tersebut dan menyesuaikannya dengan realitas yang ada dan seperti apa seharusnya (apakah underpriced atau overpriced) . Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Setelah ditemukan nilai intrinsik dari tiap perusahaan, maka akan dibandingkan dengan nilai pasar yang ada waktu itu. Perhitungan nilai intrinsik itu sendiri menggunakan 3 metode yaitu DDM, PER, dan PBV dengan memperbandingkannya dengan perusahaan sejenis (yang bergerak pada bidang yang sama).