Analisis Pengaruh Pad, Dau, Dan Investasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur Pada Masa Desentralisasi Fiskal (Studi Kasus Di 38 Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur)
| Main Author: | Noer,NasrulHasanAmarulloh |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2012
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/106005/1/051201816.pdf http://repository.ub.ac.id/106005/ |
Daftar Isi:
- Pada masa sebelum pelaksanaan otonomi daerah, Indonesia menganut sistem pemerintahan yang sentralistik. Dampak ketergantungan daerah pada pusat ini yaitu tidak berkembangnya desentralisasi keuangan daerah dan ketidakberdayaan masyarakat lokal untuk mengatur rumah tangganya sendiri Sebagai langkah reformasi dan proses demokratisasi pemerintah secara resmi mulai melaksanakan Undang- Undang no. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan Undang-Undang no. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Pusat Daerah. Desentralisasi fiskal adalah salah satu pendukung pelaksanaan otonomi daerah karena kemampuan keuangan daerah merupakan hal yang harus diperhitungkan dalam pelaksanaan otonomi daerah. Keputusan menerapkan desentralisasi fiskal menuntut adanya peningkatan pertumbuhan ekonomi di daerah. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat pengaruh pada pendapatan asli daerah (PAD), dana alokasi umum (DAU) dan investasi terhadap pertumbuhan ekonomi pada masa desentralisasi fiskal di kota/kabupaten Provinsi Jawa Timur. Ruang lingkup di dalam penelitian ini 38 kabupaten/kota Provinsi Jawa Timur, beberapa variabel yang digunakan sebagai analisis yaitu: pendapatan asli daerah (PAD), dana alokasi umum (DAU), Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menjadi satu dalam investasi, pertumbuhan ekonomi sebagai variabel dependent. Data-data yang digunakan dalam penelitian ini bersifat sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik Jawa Timur, Badan Penanaman Modal Jawa Timur, dan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan . Data tersebut merupakan data cross section dan time series selama kurun waktu 5 tahun (2005-2009). Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukkan semua variabel signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di kabupaten/kota Provinsi Jawa Timur yaitu variabel PAD, DAU dan Investasi berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur.