Pengaruh Perubahan Tarif Pajak Penghasilan Badan Dan Lapisan Penghasilan Kena Pajak Terhadap Tindakan Manajemen Laba (Studi Empiris atas Perubahan Undang-undang RI No. 17 Tahun 2000 Menjadi Undang-und
| Main Author: | Azharwati, Nafiqih |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2011
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/105866/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan tarif pajak penghasilan badan dan lapisan penghasilan kena pajak terhadap tindakan manajamen laba. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya perubahan peraturan pajak penghasilan, di mana Undang-undang RI No. 17 Tahun 2000 yang sebelumnya berlaku digantikan dengan Undang-undang RI No. 36 Tahun 2008. Di dalam Undang-undang RI No. 36 Tahun 2008 yang mulai berlaku efektif per 1 Januari 2009 terdapat penurunan tarif pajak penghasilan badan. Adanya perubahan peraturan perpajakan ini memberikan kemungkinan kepada pihak manajemen untuk melakukan manajemen laba yang bertujuan meminimumkan pajak penghasilan badan dengan cara menunda pengakuan laba tahun 2008 dan menggeser laba tersebut ke tahun 2009 di mana tarif pajak penghasilan badannya lebih rendah. Manajemen laba pada penelitian ini diproksikan dengan discretionary accrual (akrual kelolaan). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah laporan keuangan dari delapan puluh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2008 sampai dengan tahun 2009. Dengan menggunakan uji t sebagai alat penguji hipotesis, didapatkan hasil penelitian bahwa nilai discretionary accrual perusahaan tahun 2008 dan 2009 sama dengan nol. Artinya perusahaan tidak berupaya untuk menunda laba tahun 2008 dan menggeser laba yang ditunda tesebut ke tahun 2009. Fakta yang ada tidak dapat membuktikan bahwa perusahaan berusaha melakukan manajemen laba dengan tujuan untuk mendapatkan penghematan pajak penghasilan badan.