Pengaruh Retailing Mix Terhadap Keputusan Pembelian Pada Toko Buku Diskon TOGAMAS MALANG (Studi Pada Mahasiswa S1 Universitas Brawijaya Malang)

Main Author: Rahadian, Yudhis
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/105488/
Daftar Isi:
  • Saat ini di Indonesia telah muncul bermacam-macam bisnis eceran atau retail . Bisnis retail ini meliputi semua aktifitas yang melibatkan penjualan barang dan jasa langsung pada konsumen akhir untuk penggunaan pribadi dan bukan bisnis. Toko Buku Diskon TOGAMAS Malang yang merupakan salah satu perintis retail buku di Malang yang mengoptimalkan strategi retailing mix dalam meningkatkan keputusan pembelian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh retailing mix yang terdiri atas variabel: merchandise , harga, bauran komunikasi, lokasi, layanan pelanggan dan desain toko dan display terhadap keputusan pembelian pada Toko Buku Diskon TOGAMAS Malang baik secara simultan maupun parsial serta untuk mengetahui dan menganalilis variabel retailing mix manakah yang berpengaruh dominan terhadap keputusan pembelian. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah kuesioner dan wawancara. Populasi penelitian ini adalah Mahasiswa S1 Universitas Brawijaya Malang yang masih aktif tahun 2010/2011 dan pernah membeli minimal dua kali. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling . Sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah 100 responden. Hasil pengujian menggunakan analisis regresi linear berganda menunjukkan bahwa dengan uji F diperoleh bahwa variabel retailing mix (X) secara simultan memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian (Y). Sedangkan pengujian dengan uji t dapat diketahui bahwa variabel merchandise (X 1), harga (X2), bauran komunikasi (X3), lokasi (X4) secara parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian, sedangkan, layanan pelanggan (X5), desain toko dan display (X6) berpengaruh secara tidak signifikan terhadap keputusan pembelian (Y). Variabel retailing mix yang dominan memepengaruhi keputusan pembelian adalah variabel harga (X2), dimana variabel tersebut memiliki nilai koefisien standardized (Beta) tertinggi dibandingkan dengan variabel independen lainnya.