Pengaruh Bauran Promosi Terhadap Keputusan Konsumen Dalam Pembelian Pasta Gigi Merek Pepsodent (Studi pada Mahasiswa S1 Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang)
| Main Author: | QoirulImadudin |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2010
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/104894/1/051003525.pdf http://repository.ub.ac.id/104894/ |
Daftar Isi:
- Keputusan para konsumen untuk memilih produk pasta gigi merek Pepsodent tentunya tidak lepas dari beberapa faktor yang mempengaruhinya, termasuk di dalamnya faktor bauran promosi ( promotional mix ) yang berupa periklanan, penjualan pribadi, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat. Semua hal tersebut memberikan pengaruh kapada konsumen dalam memutuskan untuk membeli suatu produk, dalam hal ini adalah pembelian pasta gigi merek Pepsodent. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis varibel bauran promosi ( promotional mix ) yang terdiri dari periklanan, penjualan pribadi, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat yang mempengaruhi keputusan pembelian produk pasta gigi merek Pepsodent pada mahasiswa S1 Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya Malang Yang Tinggal, baik secara simultan maupun parsial. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah explanatory research, yang menjelaskan hubungan kausal antara variabel-variabel melalui pengujian hipotesis. Penelitian ini terdiri atas empat variabel bebas (X), antara lain variabel periklanan (X 1 ), penjualan pribadi (X 2 ), promosi penjualan (X 3 ) dan hubungan masyarakat (X 4 ), serta satu variabel terikat yaitu keputusan konsumen (Y). Dalam menentukan sampel, peneliti menggunakan metode purposive sampling yaitu teknik penemuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Teknik analisis data yang digunakan adalah mengunakan regresi berganda dengan menggunakan program SPSS 16.0 for Windows. Hasil pengujian hipotesis I dengan menggunakan uji F menunjukkan variabel periklanan (X 1 ), penjualan pribadi (X 2 ), promosi penjualan (X 3 ) dan hubungan masyarakat (X 4 ), secara simultan berbengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian (Y) dengan tingkat signifikansi 0,000 dan koefisien determinasi sebesar 0,529 (52,9%). Sedangkan untuk pengujian hipotesis II dengan menggunakan uji t menunjukkan variabel periklanan (X 1 ), penjualan pribadi (X 2 ), promosi penjualan (X 3 ) dan hubungan masyarakat (X 4 ) secara parsial berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan pembelian (Y) dengan tingkat signifikansi masing-masing variabel sebesar variabel periklanan 0,000 , variabel penjualan pribadi 0,037 , variabel promosi penjualan 0,033, variabel hubungan masyarakat 0,024. Variabel yang berpengaruh dominan terhadap keputusan konsumen yaitu variabel periklanan ( advertising ).