Gambaran Nilai Omoiyari Pada Tokoh Ishida Shouya Dalam Anime Koe No Katachi Karya Sutradara Yamada Naoko
Main Author: | Arahman, Putra Resza |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/10394/ |
Daftar Isi:
- Omoiyari adalah sikap peduli terhadap orang lain dan tanpa mengharapkan adanya imbalan dari orang tersebut. Omoiyari merupakan salah satu dari nilai moral yang ada di Jepang. Gambaran Omoiyari sering muncul dalam karya-karya sastra di Jepang, seperti anime Koe no Katachi. Koe no Katachi bercerita tentang hubungan Ishida Shouya dengan Nishimiya Shouko yang mana dulu Shouya merundung Shouko, dan ketika remaja Shouya ingin meminta maaf pada Shouko. Penelitian ini mengangkat masalah gambaran Omoiyari yang dilakukan oleh Shouya terhadap Shouko serta hal yang melatarbelakanginya. Penulis menggunakan teori antropologi sastra Fernando Poyatos, khususnya sastra sebagai gambaran budaya, teori anime dan manga, serta konsep nilai Omoiyari. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis adegan pada anime Koe no Katachi yang menggambarkan perilaku Omoiyari Ishida Shouya terhadap Nishimiya Shouko. Penelitian ini menghasilkan 9 data mengenai gambaran Omoiyari tokoh Ishida Shouya terhadap Shouko serta hal yang melatarbelakanginya. Dorongan semangat ketika Shouya mencari Sahara teman Shouko yang pindah, mengajak Shouko ke taman bermain untuk menghibur ketika neneknya meninggal, Shouya menjelaskan jika Shouko tidak bersalah dalam hidup Shouya. Pertolongan ketika Nishimiya melompat ke sungai, mengambil alat pendengar yang diambil oleh Ueno, dan menyelamatkan Nishimiya yang bunuh diri. Dukungan ketika Shouya menggunakan bahasa isyarat untuk komunikasi dengan Shouko, dan bertukar nomor dengan Shouko. Terakhir hal yang melatarbelakanginya adalah agar Shouko tidak bersedih lagi, dan Shouya menyadari perbuatannya di masa lalu salah.