Analisa Tipe-Tipe Strategi Pada Usaha Kecil Keramik dan Gerabah Dinoyo, Malang
| Main Author: | BramanaDwiLesmana |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2008
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/103650/1/050802344.pdf http://repository.ub.ac.id/103650/ |
Daftar Isi:
- Industri keramik di Dinoyo sempat berada pada puncak kejayaannya yang ditandai dengan bermunculannya puluhan tungku pembakar di sekitar daerah itu. Dengan adanya produk-produk sejenis dari cina dengan harga yang lebih murah dan kenaikan harga BBM oleh pemerintah kondisi tersebut kini sudah berubah.Pengusaha keramik dan gerabah Dinoyo penting untuk memahami tipe strateginya karena dipandang mampu meningkatkan kinerja usahanya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengelompokkan tipe strategi usaha kecil keramik dan gerabah Dinoyo, Malang dan untuk mengetahui karakteristik masing-masing kelompok serta perbedaan kesuksesan usaha antar kelompok tipe strategi. Penelitian ini dilakukan pada usaha kecil keramik dan gerabah Dinoyo, Malang dengan menggunakan metode purposive sampling dengan jumlah sampel sebesar 33 responden. Sedangkan, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan teknik kuesioner, observasi dan interview. Alat analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis cluster untuk mengelompokkan usaha kecil keramik dan gerabah ke dalam tipe-tipe strategi yang terbentuk dan analisis ANOVA untuk mencari perbedaan kesuksesan usaha dari masing-masing tipe strategi tersebut Dari hasil penelitian ditemukan bahwa terdapat empat kelompok tipe strategi pada usaha kecil keramik dan gerabah Dinoyo, yaitu : a) analyzer sebanyak 4 responden, dengan karakteristik : produk yang berkesinambungan, penganalis tren pasar dan penganalis pesaing; b) prospektor sebanyak 13 responden, dengan karakteristik : produk baru yang pertama, pemimpin pasar, dan fleksibilitas; c) defender sebanyak 14 responden, dengan karakteristik : efisiensi, pasar yang terfokus, dan produk yang terfokus; dan d) reaktor sebanyak 2 responden, dengan karakteristik : produk sesuai dengan tekanan lingkungan, kurang baik dalam strategi persaingan, dan pasar sesuai dengan pesaing. Sedangkan dari uji beda didapatkan bahwa tipe strategi analyzer memiliki ratarata kesuksesan usaha paling tinggi yang diukur melalui rata-rata ketahanan usaha ( survival ) sebesar 13,7500 selama 5 tahun terakhir dibandingkan tiga kelompok lainnya, yaitu : tipe strategi prospector sebesar 6,7692; defender sebesar 8,5000 dan reaktor sebesar 4,0000.