Strategi Marketing Public Relations Museum Angkut+ Movie Star Studio dalam Mempertahankan Corporate Image

Main Author: Muttaqin, Subhan
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/1032/
Daftar Isi:
  • Museum Angkut+ Movie Star Studio merupakan sebuah lembaga museum dengan koleksi alat angkut yang saat ini terbesar dan terlengkap di Indonesia dan Asia. Museum Angkut+ Movie Star Studio berhasil mengubah pandangan masyarakat terhadap museum yang membosankan menjadi menyenangkan. Keberhasilan Museum Angkut+ Movie Star Studio ini tidak lepas dari upaya departemen marketingyang menjalankan fungsi marketing public relations. Penelitian ini mendeskripsikan dan menganalisis strategi marketing public relations yang diterapkan Museum Angkut+ Movie Star Studio dalam Mempertahankan corporate image. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Teknik pemilihan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling dengan data yang diperoleh dari hasil wawancara terstruktur, observasi non partisipan dan diperkuat dengan dokumentasi sebagai dukungan data. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik analisis data filling system dengan penggunaan teknik keabsahan data triangulasi metode. Hasil penelitian ini menunjukkan strategi marketing public relations Museum Angkut+ Movie Star Studio yang dijalankan oleh departemen marketing dalam mempertahankan corporate image dengan melakukan tugas marketing public relations yaitu Image PR dan Routine PR dengan sangat baik. Selain itu Museum Angkut+ Movie Star Studio juga sudah menerapkan strategi terbentuknya citra dengan benar mulai dari segi Exposure, Attention, Comprehensive, Image dan Behavior. Kekurangan dari upaya Aktivitas marketing public relations yang dilakukan bagian Marketing Museum Angkut+ Movie Star Studio masih belum menerapkan salah satu tugas marketing public relations yaitu Crisis PR. Pada penelitian ini terdapat kekurangan dalam penelitian ini yaitu dari keterbatasan waktu yang dimiliki oleh peneliti dan kebijakan perusahaan yang membatasi penyebaran data perusahaan sehingga membuat data yang didapatkan dalam penelitian ini masih kurang mendalam. Maka dari itu, saran dari peneliti adalah untuk penelitian selanjutnya yang serupa diharapkan dapat-menganalisa lebih mendalam_mengenai strategi marketing public relations-pada sebuah museum dalam Mempertahankan corporate image-ataupun meningkatkan corporate image.