Proses Morfofonologi Afiksasi Dalam Bahasa Jepang
| Main Author: | Suralaga, ArifahMeilasari |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/102893/1/SKRIPSI_ARIFAH.pdf http://repository.ub.ac.id/102893/2/artikel_ilmiah.pdf http://repository.ub.ac.id/102893/ |
Daftar Isi:
- Morfofonologi adalah penggabungan dua cabang linguistik yaitu morfologi dan fonologi yang membahas tentang perubahan fonem akibat pertemuan suatu morfem dengan morfem lain. Salah satu proses pembentukan kata atau proses morfologis adalah afiksasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui unsur pembentukan kata dan perubahan fonemis setelah ditambah dengan afiksasi dalam bahasa Jepang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Data yang diteliti berupa kalimat yang terdapat afiksasi dari berbagai sumber tertulis yaitu novel buku dan online. Analisis yang dilakukan adalah dengan mengelompokkan data yang ditemukan, menganalisis unsur pembentuk kata dan perubahan fonemis yang ditambahkan dengan afiksasi, kemudian menarik kesimpulan. Hasil dari penelitian yang diperoleh yaitu sejumlah 32 data unsur pembentuk kata yang mengalami penambahan afiksasi adalah 16 data yang terbentuk dari gabungan prefiks dan nomina, 4 data yang terbentuk dari gabungan prefiks dan verba, 10 data yang terbentuk dari gabungan prefiks dan adjektiva, dan 2 data yang terbentuk dari gabungan prefiks dan adverbia. Sedangkan, hasil analisis proses morfofonologi terdapat 3 perubahan fonemis yaitu, asimilasi perubahan fonem terdiri atas /k/-/g/, /s/- /j/, /s/-/z/. Disimilasi perubahan fonem terdiri atas /h/-/b/, /f/-/b/, /ts/-/j/, penghilangan fonem dan penyisipan fonem khusus (Q).