Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen dengan Teknik Example Non Example pada Siswa Kelas X SMA Ar-Rohmah Putri Malang

Main Author: Nafisah, LumAtun
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/102875/1/Artikel_Ilmiah.pdf
http://repository.ub.ac.id/102875/2/SKR._a.pdf
http://repository.ub.ac.id/102875/3/SKR._c.pdf
http://repository.ub.ac.id/102875/4/SKR._b.pdf
http://repository.ub.ac.id/102875/
Daftar Isi:
  • Siswa kelas X di SMA Ar-Rohmah Putri Malang mengalami kesulitan dalam menggali ide, mengembangkan ide, dan menulis cerpen berdasarkan pengalaman orang lain sesuai dengan struktur dan unsur cerpen karena teknik modelling dan penugasan yang digunakan guru kurang menarik dalam proses pembelajaran. Pada proses menggali ide, siswa hanya dibantu dengan kutipan cerpen dan satu tema. Berdasarkan hal tersebut teknik Example Non Example diterapkan supaya siswa dapat menulis cerpen berdasarkan pengalaman orang lain sesuai dengan struktur dan unsur cerpen. Tujuan penelitian ini yaitu meningkatkan keterampilan menulis cerpen dengan teknik Example Non Example pada siswa kelas X SMA Ar-Rohmah Putri Malang pada aspek menggali ide, mengembangkan ide, dan menulis cerpen berdasarkan pengalaman orang lain. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 27 siswa kelas X B di SMA Ar-Rohmah Putri Malang. Teknik pengumpulan data meliputi tes, observasi, penyebaran angket, dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan menggunakan deskriptif dengan mencari nilai rata-rata persentase keberhasilan siswa. Siswa dikatakan berhasil jika 89%−100% siswa mendapatkan nilai dengan kriteria sangat baik. Berdasarkan hasil penelitian terjadi peningkatan dari tindakan prasiklus, siklus 1, dan siklus 2 pada pembelajaran menulis cerpen berdasarkan pengalaman orang lain sesuai dengan struktur dan unsur cerpen. Pada tahap menggali ide, sebanyak 62% siswa termasuk dalam kualifikasi sangat baik dari siklus 1 dan siklus 2 sebanyak 100%. Hal tersebut disebabkan oleh penerapan teknik Example Non Example serta dengan bantuan media pendukung berupa gambar berseri dan video. Pada tahap mengembangkan ide, sebanyak 55% siswa termasuk dalam kualifikasi sangat baik dan siklus 2 sebanyak 100%. Hal tersebut disebabkan oleh penerapan teknik Example Non Example serta dengan bantuan segitiga Freitag. Pada tahap menulis cerpen mengalami peningkatan, prasiklus sebanyak 37% siswa mendapatkan nilai di atas KKM dengan nilai rata-rata 74,14. Siklus 1 sebanyak 56% siswa mendapatkan nilai di atas KKM dengan nilai rata-rata 78,8. Siklus 2 sebanyak 100% siswa mendapatkan nilai di atas KKM dengan nilai rata-rata 91. Hal ini disebabkan penerapan teknik Example Non Example yang digunakan guru dapat membantu siswa dalam menulis cerpen berdasarkan pengalaman orang lain sesuai dengan struktur cerpen dan unsur cerpen.