Tindak Eihara Pada Tokoh Yoshii Emiri Dalam Drama Age Harassment Karya Sutradara Naomi Tamura Dan Takahashi Komatsu
Main Author: | Puspaningtyas, ArihRahajeng |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/102366/1/ARIH_RAHAJENG_PUSPANINGTYAS_0911120071.pdf http://repository.ub.ac.id/102366/ |
Daftar Isi:
- Skripsi ini membahas tentang fenomena eihara dalam drama Age Harassment. Eihara adalah tindakan pelecehan dengan menggunakan umur sebagai objeknya, dimana melakukan perilaku yang melanggar kepribadian dan martabat secara berkelanjutan, dengan memperburuk lingkungan kerja pekerja. Skripsi ini menggunakan teori sosiologi sastra Ian Watt yaitu sastra sebagai cerminan masyarakat. Isi dari sosiologi sastra sendiri bertujuan untuk membahas masalah yang tersirat di dalam karya sastra dan menghubungkan sastra dengan masalah sosial yang terkait. Sumber data primer penelitian ini adalah drama. Penulis menggunakan teori mise en scene dan sinematografi untuk menganalis fenomena eihara pada Yoshii Emiri dalam drama Age Harassment. Selain itu penulis juga menggunakan teori penokohan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 5 bentuk tindak eihara yang terjadi pada tokoh Yoshii Emiri. Pertama adalah tindak eihara verbal. Kedua, tindak eihara non verbal. Ketiga, tindak eihara mental. Ke empat, tindak eihara berbentuk tuntutan yang berlebihan. Dan kelima adalah tindak eihara berbentuk tuntutan yang kurang. Dari penelitian ini ditemukan juga motif dari tindak eihara terhadap Yoshii Emiri. Pertama adalah kurangnya kesadaran akan pelecehan pada diri pelaku, kurangnya hubungan saling percaya, dan kurangnya kesadaran menghormati Hak Asasi Manusia. Selanjutnya, adanya persaingan di lingkungan kerja dan percintaan.