Penggunaan Shuujoshi Sebagai Pemarkah Emotif dalam Drama Detective Conan Kudo Kudo Shinichi e no Chousenjou Episode 1 – 5.
Daftar Isi:
- Makna emotif dapat ditunjukkan dengan berbagai macam cara. Dalam bahasa Jepang, makna emotif dapat ditunjukkan dengan penggunaan shuujoshi. Dengan kata lain, shuujoshi dapat berperan sebagai pemarkah emotif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui shuujoshi apa saja yang muncul sebagai pemarkah emotif dalam drama Detective Conan : Kudo Shinichi e no Chousenjou episode 1 – 5 dan untuk mengetahui menandakan makna emotif apa saja shuujoshi yang muncul sebagai pemarkah emotif. Penggunaan shuujoshi akan dianalisa berdasarkan konteks. Oleh karena itu, akan digunakan kajian pragmatik dalam penelitian ini. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Metode deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan makna emotif dalam shuujoshi yang terdapat pada drama Detective Conan : Kudo Shinichi e no Chousenjou episode 1 – 5. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 90 kalimat pada dialog-dialog yang terdapat shuujoshi sebagai pemarkah emotif. Jenis-jenis shuujoshi tersebut antara lain, na, no, yo, ne, ze, zo, ka, monka, wa, kana, sa dan dapat menandakan makna emotif kekhawatiran, kekecewaan, keterkejutan, kesenangan, kemarahan, kekesalan, kebimbangan, kesedihan, kepasrahan, malu, kelegaan, dan kebencian. Penulis menyarankan agar peneliti selanjutnya meneliti jenis partikel lain, kata ganti orang, atau urutan kata. Selain itu, penulis selanjutnya juga dapat menggunakan sumber data yang lain seperti anime ataupun komik.