Efektivitas Penggunaan Metode Permainan Teka Teki Silang Bermedia Gambar Untuk Meningkatkan Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang Pada Siswa Kelas X Lintas Minat Sma Negeri 1 Batu Tahun Ajaran 2015/2016
Main Author: | Sholikhah, ErikaMariatus |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/102180/1/Artikel_Ilmiah_Erika.pdf http://repository.ub.ac.id/102180/2/Skripsi_Erika_M.S._Pendidikan_Bhs_Jepang.pdf http://repository.ub.ac.id/102180/ |
Daftar Isi:
- Dewasa ini, dalam dunia pendidikan khususnya pendidikan formal, sudah banyak sekolah yang menggunakan bahasa Jepang sebagai bahasa asing. Dalam mempelajari bahasa Jepang, hal yang perlu diperhatikan adalah penguasaan kosakata. Pembelajaran dengan menggunakan metode konvensional saja dapat menyebabkan suasana kelas menjadi kurang menarik, jenuh, dan terkesan pasif. Oleh sebab itu, penggunaan metode pembelajaran berkonsep permainan teka teki silang dapat digunakan sebagai alternatif dalam penyampaian materi pembelajaran kosakata bahasa Jepang. Permasalahan yang dikaji pada penelitian ini yaitu bagaimana efektivitas permainan teka teki silang bermedia gambar dan bagaimana prestasi siswa dalam pembelajaran setelah menggunakan permainan teka teki silang bermedia gambar. Tujuannya adalah untuk mengetahui efektivitas media dan prestasi siswa setelah belajar dengan menggunakan permainan teka teki silang bermedia gambar. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan pendekatan kuantitatif yang menggunakan desain penelitian one group pretest and posttest design. Intrumen yang digunakan adalah angket untuk mengetahui efektivitas dan tes untuk mengetahui prestasi siswa. Dengan sampel yang digunakan sebanyak 30 siswa kelas X Lintas minat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa permainan teka teki silang bermedia gambar terbukti efektif. Hal ini dapat dilihat dari hasil angket yang mencapai kriteria kuat yaitu sebesar 80,3%. Selain itu, terjadi peningkatan prestasi belajar siswa setelah menggunakan permainan teka teki silang bermedia gambar sebagai media pembelajaran kosakata bahasa Jepang. Peningkatan ini dapat dilihat dari rata-rata nilai pretest sebesar 60,17 menjadi 90,17.