The Pragmatic Analysis Of Cooperative Principles Used By The Main Characters In A Movie Entitled The Expendables
Main Author: | Trisyanti, Indah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/102038/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini meneliti prinsip kooperatif yang digunakan oleh para pemain utama di film The Expendables. Ada tiga masalah penelitian, diantaranya: (1) Apa sajakah maksim-maksim yang di patuhi oleh para pemain di film The Expendables?; (2) Apa sajakah maksim-maksim yang di langgar oleh para pemain di film The Expendables?; (3) Apa sajakah arti di setiap maksim? Dalam penelitian ini, penulis menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Data yang digunakan adalah ucapan-ucapan dari para karakter utama di film The Expendables yang mengandung Prinsip Cooperatif. Penulis menemukan 67 maksim yang digunakan oleh para pemain utama di film The Expendables. Di penelitian ini, penulis menemukan seluruh maksim menurut prinsip kooperatif yang diutarakan oleh Grice. Penulis dapat mengindentifikasi pola umum dari prinsip kooperatif yang terdiri dari 16 maksim kuantitas, 20 maksim hubungan, 23 maksim cara dan 8 maksim kualitas. Di film ini, penulis juga menemukan 16 maksim yang di langgar oleh para pemain utama. Maksim tersebut terdiri dari 5 pelanggaran maksim kuantitas, 2 pelanggaran maksim kualitas, 9 pelanggaran maksim hubungan. Pada film ini, penulis tidak dapat menemukan pelanggaran maksim cara. Dapat disimpulkan bahwa semua maksim yang dikemukakan oleh Grice yang mana adalah maksim kualitas, maksim kuantitas, maksim hubungan, dan maksim cara digunakan pada film The Expendables dan mereka seringkali menggunakan maksim cara. Tapi disisi lain, para pemain utama di film ini juga sering kali melanggar maksim-maksim yang ada daripada mengikuti prinsip dari maksim itu sendiri. Pada akhirnya, arti dari ucapan para karakter di film ini dengan menggunakan maksim bermacam-macam. Penulis menyarankan kepada para peneliti selanjutnya untuk meneliti prinsip kooperatif dengan objek lain seperti contohnya novel, talk-show, atau radio. Penulis berharap bahwa adanya penelitian ini dapat dipergunakan sebagai referensi untuk peneliti selanjutnya yang ingin meneliti dalam bidang yang sama. Hal ini dapat memberikan informasis, tidak hanya untuk siswa Bahasa Inggris, tetapi juga untuk orang lain yang membutuhkan informasi tentang novel, talk-show, atau radio.