Implementasi Ajaran Budhisme Zen Dalam Kehidupan Samurai Pada Tokoh Uesugi Kenshin Dalam Novel Uesugi Kenshin Karya Eiji Yoshikawa
| Main Author: | Sari, NurIndahPurnama |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2015
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/101848/ |
Daftar Isi:
- Budhisme Zen adalah salah satu ajaran Budha yang sangat berpengaruh dalam kehidupan samurai di Jepang. Salah satu novel yang mengangkat tema tentang kehidupan samurai adalah novel Uesugi Kenshin. Novel ini menceritakan tentang kehidupan samurai bernama Uesugi Kenshin yang menerapkan ajaran Budhisme Zen dalam kehidupan sehari-hari. Melalui kehidupan tokoh Uesugi Kenshin dalam novel tersebut, penulis menemukan ajaran Budhisme Zen sebagai keyakinan yang diterapkan dalam kehidupan samurai. Untuk mengetahui implementasi ajaran Budhisme Zen pada tokoh tersebut penulis menggunakan teori Budhisme Zen yang tercermin dalam berbagai aspek kehidupan tokoh. Selain itu, penulis menggunakan teori tokoh dan penokohan sebagai pendukung dalam penelitian ini yang digunakan untuk menganalisis data. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menggambarkan implementasi ajaran Budhisme Zen dalam kehidupan tokoh Uesugi Kenshin. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa samurai di Jepang, khususnya Uesugi Kenshin telah menerapkan ajaran Budhisme Zen dalam kehidupan sehari-harinya. Dari ajaran Budhisme Zen “Enam Paramita” ada empat ajaran yang diterapkan Kenshin diantaranya adalah sila paramita, virya paramita, dhyana paramita, dan prajna paramita. Penerapan ajaran tersebut telah menjadikan Kenshin seorang daimyo yang tangguh dan bertanggung jawab. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Kenshin menerapkan ajaran Budhisme Zen, karena ajaran ini mampu memecahkan masalah yang dihadapinya. Penulis menyarankan pada penelitian berikutnya, yaitu untuk meneliti tentang sejarah dan konflik yang terjadi selama perang Kawanakajima. Pendekatan yang dapat digunakan adalah pendekatan historis dan sosiologi sastra.