Kesalahan Penulisan Choo’on Dan Sokuon Pada Siswa Kelas Xi Bahasa Sman I Mojokerto

Main Author: Saputri, RizkiNormalinda
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/101660/
Daftar Isi:
  • Bahasa Jepang tidak hanya memakai huruf alphabet, tetapi ada huruf hiragana, katakana dan kanji. Untuk dapat menulis dalam bahasa Jepang tentulah tidak mudah, oleh karena itu banyak terjadi kesalahan saat mempelajarinya baik dalam kesalahan pengucapan maupun kesalahan penulisan. Selain itu, bahasa Jepang mempunyai bunyi konsonan rangkap dan juga mempunyai bunyi vokal panjang. Bunyi konsonan rangkap didalam bahasa Jepang disebut sokuon dan bunyi vokal panjang disebut choo’on. Penelitian ini menggunakan penggabungan dua pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Data yang dijadikan objek analisis untuk menjawab adalah hasil tes dan angket dari 29 siswa kelas XI Bahasa SMAN 1 Mojokerto. Analisis data yaitu dengan mencocokkan jawaban tes siswa dengan kunci jawaban, mengklasifikasikan jenis dan penyebab kesalahan, memberikan persentase, menganalisis dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan ada 5 jenis kesalahan. Jenis kesalahan tersebut adalah penghilangan, lokal, menganologi, penambahan dan salah susun. Lalu ditemukan 3 penyebab kesalahan, yaitu pendapat populer, kekurang pahaman pemakai bahasa terhadap bahasa yang dipakai, dan interferensi. Penulis menyarankan peneliti selanjutnya untuk meneliti kesalahan pengucapan sokuon dan choo’on atau bisa menggunakan teknik menyimak untuk meneliti kesalahan penulisan.