Daftar Isi:
  • Invasi budaya bertujuan untuk mendokrin kelompok marginal agar mengikuti budaya penginvasi. Invasi budaya mempengaruhi tiap komponen cara hidup manusia, termasuk mempengaruhi cara wanita membangun konsep kecantikan. Faktanya, konsep kecantikan didominasi Kulit Putih sebagai kelompok dominan. Novel The Bluest Eye karya Toni Morrison mengeksplorasi Pecola Breedlove, gadis Afrika-Amerika yang menjadi korban dari standar kecantikan Kulit Putih. Karena itu, penelitian ini menginvestigasi bagaimana masyarakat pada era 1940, yang menjadi latar belakang waktu di novel ini, membentuk standar kecantikan dan bagaimana gambaran kecantikan dikonstruksi melalui budaya. Selain itu, penelitian ini juga mengamati pengaruh-pengaruh mitos kecantikan tersebut terhadap Pecola Breedlove. Pendekatan sosio-kultural digunakan dalam studi ini karena berkaitan dengan hubungan antara seseorang, masyarakat, dan budaya. Pendekatan ini mengarahkan pada penggunaan teori invasi budaya untuk menganalisa keadaan sosiologis ketika budaya kelompok inferior diinvasi oleh kelompok superior. Sedangkan teori ideologi, kekuasaan, dan hegemoni diaplikasikan untuk menganalisa isu kapitalisme. Untuk menemukan perspektif Pecola Breedlove tentang kecantikan ideal, digunakan konsep mitos kecantikan oleh Naomi Wolf. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa melalui empat macam komoditas budaya, yaitu boneka anak, bintang favorit anak, media masa, dan bintang film, mitos kecantikan tertanam untuk mengubah perspektif orang Afrika-Amerika tentang kecantikan. Selanjutnya, invasi budaya menimbulkan dua pengaruh pada Pecola Breedlove, pemujaan pada standar kecantikan Kulit Putih dan obsesi terhadap mata berwarna biru. Peneliti selanjutnya disarankan untuk mengeksplorasi salah satu karakter penting lain, yaitu Claudia Macteer, terutama mengenai perlawanannya terhadap mitos kecantikan Kulit Putih dengan menggunakan teori feminisme Kulit Hitam. Selanjutya, direkomendasikan untuk menggunakan kritik sastra arketipe, terutama pada penggunaan musim di skema arketipe Northrop Frye karena kehidupan Claudia berlangsung melalui siklus empat musim, yaitu musim gugur, dingin, semi, dan panas.