Daftar Isi:
  • Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan sosialisasi dengan manusia lain. Untuk dapat melakukannya, manusia harus mampu berkomunikasi. Komunikasi yang baik membutuhkan pengertian antara pembicara dan pendengar untuk mengartikan maksud satu sama lain. Prinsip koperasi adalah prinsip yang dapat membantu pembicara dan pendengar untuk mengerti maksud satu sama lain. Namun, terkadang terdapat makna tersirat pada pesan yang disampaikan oleh pembicara. Ketika pembicara melanggar prinsip tersebut dengan sengaja disebut pelanggaran maksim. Penulis melakukan penelitian tentang makna tersirat di program Mata Najwa episode Penebar Inspirasi. Pada penelitian ini, penulis menjawab beberapa permasalahan, seperti: (1) Maksim apa yang dilanggar seperti yang ditemukan pada terjemahan ucapan pembawa acara dan tamu pada program Mata Najwa episode Penebar Inspirasi, dan (2) Apa makna tersirat pada pelanggaran maksim yang dilakukan oleh pembawa acara dan tamu pada program Mata Najwa episode Penebar Inspirasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk menjelaskan makna tersirat pelanggaran maksim pada ucapan pembawa acara dan tamu. Pada penelitian ini, penulis menemukan bahwa terdapat 4 maksim yang dilanggar oleh pembawa acara dan tamu, yaitu: (1) maksim kualitas, (2) maksim kuantitas, (3) maksim hubungan, dan (4) maksim cara. Selain itu, mereka melanggar maksim karena beberapa alasan. Salah satunya adalah untuk menggarisbawahi tentang sesuatu dimana pendengar diminta untuk mengerti, juga untuk menghindari pembicaraan tentang suatu topik dan memberi informasi tertentu yang dinilai tidak perlu. Oleh karena itu, penulis menyarankan peneliti selanjutnya untuk menganalisa pelanggaran maksim pada objek yang berbeda dan menggunakan teori lain yang dapat membantu untuk menentukan makna tersirat.