Pengukuran Kinerja Melalui Balanced Scorecard (Bsc) (Studi Kasus Pada Tiga Rumah Sakit Di Pasuruan)
| Main Author: | Taufik, Abd Rohman |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/10129/ |
Daftar Isi:
- Balanced scorecard (BSC) merupakan metode pengukuran kinerja yang diterapkan pada perusahaan atau organisasi dalam upaya menyeimbangkan antara aspek financail maupun non financial. Penerapan BSC di rumah sakit diharapkan dapat dipergunakan sebagai alat pengukuran yang komperhensif terkait dengan strategi perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kinerja tiga rumah sakit di Pasuruan berdasarkan empat perspektif BSC. Penelitian ini dilakukan pada tiga rumah sakit di Pasuruan dengan menggunakan data primer berupa laporan financial dan laporan non financial dan data sekunder diperoleh dari Dinkes, Depkes dan Menkes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja RSM lebih baik dari pada RSAR dan RSA. Keunggulan RSM pada perspektif financial (tingkat pertumbuhan pendapatan), perspektif customer (kelompok inti dan penunjang khusunya GDR), perspektif internal business process (BOR, ALOS, TOI, dan BTO), dan perspektif learning & growt dalam pengukuran SDM (kepuasan karyawan, kemampuan SIMRS serta motivasi, keselarasian, dan keserasian). Hal tersebut mencerminkan bahwa RSM selalu berusaha untuk mewujudkan tercapainya visi, misi dan tujuan sebagai salah satu pelayanan kesehatan masyarakat yang optimal bagi masyarakat Pasuruan dan sekitarnya.