The Use Of Visual Supports To Overcome The Learning Difficulties Faced By Autism Spectrum Disorder (Asd) Sufferers n “Autism Um Laboratory School” (A Case Study Of Three Asd Students)

Main Author: Agriani, Trisakti
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/101211/1/THESIS_TRISAKTI_AGRIANI_%28105110100111020%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/101211/
Daftar Isi:
  • Menurut Pusat Pengawasan dan Penanggulangan Penyakit di tahun 2013, Penyakit Autis sekarang menyerang satu anak di setiap 110 anak di dunia dan jumlah anak yang terjangkit autis meningkat sekitar 10 hingga 17 persen tiap tahun nya. Oleh karena itu, penulis percaya bahwa setiap anak autis membutuhkan perlakuan khusus yang berbeda dengan anak normal pada umumnya. Semua orang dengan autis memiliki kesulitan dalam hubungan interaksi dan perilaku. Hal ini jelas bahwa dengan keterbatasan yang ada dalam anak autis akan mempengaruhi proses pembelajaran mereka. Penulis fokus pada jenis kesulitan belajar yang dihadapi oleh anak autis dan juga jenis media visual yang digunakan oleh guruguru di sekolah autis UM Laboratorium untuk mengatasi kesulitan belajar mereka. Penelitian ini disusun menggunakan pendekatan kualitatif untuk meninjau hubungan dalam penelitian ini. Subyek yang diteliti disini adalah tiga siswa autis di kelas lima sekolah Autis UM Laboratorium dan data diambil melalui observasi di kelas VA, dimana penulis menggunakan teori Attwood (1998) untuk mengetahui jenis kesulitan belajar mereka. Serta, mewawancarai guru dan orangtua dari siswa autis tersebut untuk mengetahui media visual apa yang digunakan berdasarkan teori Hodgdon dan Quill (1995). Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa ada beberapa jenis kesulitan belajar yang dihadapi oleh siswa autis seperti kecenderungan untuk mengeluarkan komentar yang menyimpang, kesulitan dalam memahami bahasa yang rumit, konsentrasi yang rendah, kemampuan dalam mengorganisir yang rendah, mudah mengalami tekanan jiwa karena kebiasaan yang tidak dapat diubah, dan juga mengalami kesulitan dalam Matematika. Sementara itu Media Visual yang digunakan adalah objek nyata, photo, jadwal visual, analisa tugas visual, dan juga visual untuk pembentukan lingkungan. Penulis menyarankan bahwa sekolah dapat mempertahankan hubungan yang positif antara guru dan orang tua murid yang mana dipercaya dapat meningkatkan kenyamanan dan keterlibatan orang tua dengan sekolah. Untuk peneliti selanjutnya dapat membandingkan kesulitan belajar pada anak autis dengan penyakit lainnya dan menghubungkan nya dengan prestasi pada anak autis.