Study of Flouting Maxim Found in Some Cosmopolitan Advertisement Slogans
Main Author: | Julia, Lailil |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/100764/1/Abstrak_27_juni.pdf http://repository.ub.ac.id/100764/2/Lelil_27_juni.pdf http://repository.ub.ac.id/100764/ |
Daftar Isi:
- Slogan yang digunakan oleh perusahaan untuk menarik perhatian konsumen seringkali melanggar maxim percakapan dikarenakan slogan harus pendek dan menarik. Peristiwa ini mendorong penulis untuk menganalisis slogan di iklan, terutama slogan iklan kosmetik dan perawatan tubuh di majalah Cosmopolitan. Dalam kajian ini, penulis ingin mengidentifikasi maxim percakapan yang terlanggar di slogan iklan dan untuk mencari arti slogan berdasarkan teori implikatur percakapan Grice. Untuk menjawab rumusan masalah dengan baik, penulis menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan analisa konten. Terdapat dua belas slogan yang dianalisis di dalam kajian ini. Hanya ada satu slogan yang tidak melanggar seluruh maxim dan sisanya melanggar maxim setidaknya satu buah maxim. Dalam kata lain, iklan ini tampak seperti tidak jelas apabila pembaca tidak mengetahui mengenai konteksnya, kurang informatif, kurang terpercaya, dan salah satu dari iklan itu tampak tidak berkesinambungan. Ini terjadi karena slogan haruslah pendek dan produser mengorbankan penginformasian, kesinambungan, kejelasan, dan keterpercayaan. Konteks dibutuhkan dalam penganalisisan makna tersembunyi slogan. Tanpa mengetahui konteks slogan, pembaca akan mengalami kesulitan dalam memahami artis slogan berkaitan dengan produk yang diiklankan. Makna tersembunyi slogan selalu mempromosikan produk dan merayu konsumen untuk membeli produk tersebut. Penulis menganjurkan kepada peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian ini untuk memahami teori pragmatik, khususnya teori mengenai pelanggaran maxim dan konteks, menggunakan objek lain, terutama percakapan di novel dan skrip untuk mendapatkan data yang lebih lengkap. Untuk mengetahui makna tersembunyi slogan itu dapat dimengerti oleh konsumen dengan mudah atau tidak, peneliti dapat menggunakan kuesionair atau mewawancarai konsumen.