A Comparative Studies of Racial Prejudice against African-American Portrayed In The Help and The Blind Side Movie
Daftar Isi:
- Sastra memiliki berbagai karya yang tidak hanya dalam bentuk tulisan tapi juga dalam bentuk visual dan akustik. Karya sastra yang menggunakan kedua elemen tersebut adalah film. Prasangka rasial yang terjadi antara orang putih dan hitam dalam film menjadi sangat menarik untuk dibahas. Prasangka rasial bisa terjadi pada siapa saja, tetapi penulis mencoba fokus pada bagaimana prasangka rasial terjadi pada orang kulit hitam di Amerika. Penulis mencoba menemukan masalah penelitian mengenai perbedaan dan persamaan dari prasagka rasial yang dialami oleh dua karakter utama dalam film The Help dan The Blind Side pada tahun 1960 dan 2000. Penulis menggunakan perbandingan sastra sebagai metodolgi dalam penelitian serta pendekatan historis sebagai pendekatan penelitian. Poskolonialisme dan elemen sinematografi juga digunakan sebagai teori dalam menelaah masalah lebih dalam. Penulis menggunakan model ekspresi prasaangka yang dibagi oleh Allport menjadi antilokusion atau kekerasan verbal, penghindaran, diskriminasi atau hukum rasisme, serangan fisik atau kekerasan terhadap orang atau properti dan genosida. Hasil analisis dari kedua film yang ditemukan penulis hanya tiga buah model ekspresi prasangka. Antara lain antilokusion, penghindaran, dan hukum rasisme. Antilokusion dan penghindaran ditemukan dalam kedua film, sedangkan hukum rasisme hanya ditemukan dalam film The Help. Hal ini terjadi karena kedua film menggunakan latar belakang waktu yang bereda. Dari perbedaan ini kita bisa melihat bagaimana prasangka rasial masih tejadi diantara tahun tersebut. Dalam hasil penelitian ini prasangka rasial mengalami penurunan dalam fasenya. Ada sebuah hukum yang mengatur tentanng pemisahan antara kulit hitam dan kulit putih di era 1960 yang penulis temukan pada film The Help, tetapi hukum ini tidak berlaku pada era 2000 seperti yang tergambar pada film The Blind Side. Seiring berjalannya waktu, orang-orang lebih memperhatikan tentang kemanusiaan.