Daftar Isi:
  • Sebuah bahasa selalu mengalami perubahan baik dalam bentuk maupun maknanya karena sifatnya yang dinamis Bahasa sebagai media utama untuk berkomunikasi antar manusia mengalami penyesuaian menurut periode dan kondisi sosial masyarakat tertentu saat bahasa tersebut digunakan. Chaer (1994, hal.33) menyebutkan salah satu hakikat bahasa adalah “bahasa itu bervariasi”. Selanjutnya, Fishman (dalam Suwito, 1982, hal.3) juga menegaskan bahwa “keberanekaragaman bahasa yang ditimbulkan oleh manusia dapat dipengaruhi oleh faktor di luar kebahasaan itu sendiri atau faktor nonlinguistik, yaitu faktor sosial dan faktor situasional”. Menurutnya, “faktor sosial yang memengaruhi pemakaian bahasa terdiri atas status sosial, tingkat pendidikan, umur, jenis kelamin dan lainnya, sedangkan faktor situasional yang memengaruhi pemakaian bahasa terdiri dari siapa yang berbicara, dengan bahasa apa, kepada siapa, kapan, di mana dan mengenai masalah apa”. Dengan adanya pengaruh dari kedua faktor ini, akan menyebabkan munculnya ragam bahasa.