A Semiotic Study on Indonesian Drama Movie Posters under Religion Difference Theme
Main Author: | Kafitasari, Intan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/100628/1/INTAN_KAFITASARI_%280911110189%29.pdf http://repository.ub.ac.id/100628/ |
Daftar Isi:
- Sekarang ini, banyak film drama yang dibuat berdasarkan fenomena sosial. Cerita film diringkas dalam bentuk poster untuk mengiklankan film tersebut. Sehingga didalam poster terdapat informasi baik berupa elemen verbal maupun visual yang disebut sebagai tanda. Pada penelitian ini, penulis memilih poster film Cin(T)a (2009), 3 Hati Dua Dunia Satu Cinta (2010), “?” (2011) dan Cinta Tapi Beda (2012) dimana film-film tersebut mengangkat tema yang sama yaitu perbedaan agama. Kemudian, penulis menganalisis poster tersebut dengan menggunakan kajian semiotik. Penelitian ini memiliki tiga permasalahan yaitu: (1) Tanda apa saja yang dapat ditemukan dalam poster-poster film drama Indonesia; (2) Makna konotatif apa yang dibuat dalam poster-poster film drama: dan (3) Bagaimana perbandingan poster-poster film drama tersebut dalam hal kejelasan tanda-tanda yang merefleksikan perbedaan agama. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode analisis dokumen untuk mendeskripsikan fenomena dengan jelas. Analisis data dilakukan dengan menggunakan teori Pierce yaitu typology of sign. Teori konotasi yang di paparkan oleh Piliang, Chandler dan Fiske juga digunakan untuk menganalisis makna dari tanda-tanda yang ditemukan. Data yang digunakan adalah elemen visual dan verbal yang berhubungan dengan cerita film pada keempat poster tersebut. Penelitian ini menemukan bahwa ikon, indeks dan simbol ada pada keempat poster tersebut. Ikon merupakan tanda terbanyak yang ditemukan. Indeks ditemukan dengan jumlah lebih banyak dari pada simbol. Makna dari kombinasi tanda-tanda pada keempat poster tersebut juga terbentuk melalui teori konotasi. Makna yang terbentuk berhubungan dengan cerita film karena poster tersebut berisi informasi tentang film itu sendiri. Makna yang ada juga tidak dapat dipisahkan dengan konvensi masyarakat dan kejadian tertentu karena tema film merupakan cerminan dari kondisi yang benar-benar terjadi di tengah kehidupan masyarakat Indonesia. Berdasar pada analisis yang telah dilakukan, poster yang kurang jelas dalam merefleksikan perbedaan agama adalah poster film berjudul Cin(T)a. Ketiga poster lainnya lebih jelas dalam menunjukan tema perbedaan agama. Film Cinta Tapi Beda memiliki poster yang paling jelas dalam menggambarkan perbedaan agama. Penulis menyarankan pada peneliti selanjutnya untuk menganalisis obyek yang lain seperti komik, sampul novel atau film. Teori semiotik yang lain juga disarankan untuk diaplikasikan sehingga dapat memperluas analisis semiotik.