Analisis Kesalahan Penerjemahan Lagu dari Bahasa Indonesia ke dalam Bahasa Prancis (Sebuah Kajian Semantik dan Gramatikal): Studi Kasus Mahasiswa Semester VI Angkatan 2009 Fakultas Ilmu Budaya, Univer

Main Author: Maysaroh, Lilik
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/100599/1/DAFTAR_ISI.pdf
http://repository.ub.ac.id/100599/2/ABSTRAKSI.pdf
http://repository.ub.ac.id/100599/2/DAFTAR_PUSTAKA_%281%29.pdf
http://repository.ub.ac.id/100599/3/COVER_judul_Skrp.pdf
http://repository.ub.ac.id/100599/3/REVISI_STLH_KOMPRE_1-5.pdf
http://repository.ub.ac.id/100599/4/EXTRAIT.pdf
http://repository.ub.ac.id/100599/
Daftar Isi:
  • Penerjemahan selalu melibatkan dua bahasa yaitu bahasa sumber dan bahasa sasaran. Kedua bahasa tersebut memiliki sistem dan struktur kebahasaan yang berbeda, misalnya susunan kalimat, struktur morfologi atau kelas kata. Penerjemahan yang merupakan penggantian suatu teks dari bahasa yang satu ke dalam bahasa yang lain tidak boleh mengubah isi teks walaupun perubahan dalam terjemahan tersebut harus menyesuaikan dengan norma-norma bahasa sasaran. Oleh karena itu proses penerjemahan tidak mudah untuk dilakukan. Salah satu kesulitan yang dihadapi penerjemah adalah pengaruh negative unsur bahasa ibu yang masuk ke dalam bahasa sasaran. Hal tersebut menimbulkan kesalahan dalam penerjemahan, misalnya kesalahan dalam tata kalimat atau tata makna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerjemahkan lagu bahasa Indonesia ke dalam bahasa Prancis dan mengetahui wujud kesalahan penerjemahan yang dilakukan oleh mahasiswa. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif karena data yang diperoleh dideskripsikan secara jelas dan mendetail tanpa adanya manipulasi. Adapun populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa semester VI jurusan Bahasa dan Sastra Prancis angkatan 2009, sedangkan sampelnya meliputi seluruh mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Traduction III Indonesia-Prancis. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah tinjauan dokumen yang kemudian dianalisis dengan menggunakan teori pembentukan kata dan kalimat serta teori terjemahan. Hasil analisis menunjukkan bahwa mayoritas mahasiswa masih terpengaruh oleh susunan kalimat bahasa sumber dalam menerjemahkan teks sehingga mereka melakukan kesalahan dalam segi gramatikal. Selain hal tersebut, pengetahuan mahasiswa dalam memilih padanan kosakata yang tepat dalam bahasa sasaran juga masih kurang sehingga mereka juga melakukan kesalahan dalam segi semantik. Kedua hal tersebut menyebabkan makna yang ingin disampaikan dari bahasa sumber berbeda dengan makna dalam bahasa sasaran.