PERBEDAAN JUMLAH BIBIT PER LUBANG TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN PADI (Oryza sativa L.) DENGAN MENGGUNAKAN METODE SRI
Main Authors: | Ali, Mahrus; Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Merdeka Surabaya, Hosir, Abdullah; Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Merdeka Surabaya Jl. Ketintang Madya No VII/2 Surabaya, Nurlina, Nurlina |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
University of Darussalam Gontor, Ponorogo, East Java Indonesia
, 2017
|
Online Access: |
http://ejournal.unida.gontor.ac.id/index.php/agrotech/article/view/898 http://ejournal.unida.gontor.ac.id/index.php/agrotech/article/view/898/835 |
Daftar Isi:
- Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana pengaruh perbedaan jumlah bibit per lubang tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman padi (Oryza sativa L.) dengan menggunakan metode SRI.Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Merdeka Surabaya, di jalan Ketintang Madya VII-2 Surabaya, Jawa Timur dengan ketinggian tempat ±5 m diatas permukaan laut. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Januari sampai Maret 2016.Penelitian ini merupakan penelitian percobaan (experimental) menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) terdiri dari enam (6) perlakuan dengan tiga (3) ulangan dan dua (2) tanaman sampel. Adapun perlakuannya adalah Jumlah Bibit Padi per Lubang Tanam : A = 1 (satu) bibit per lubang tanam, B = 2 (dua) bibit per lubang tanam, C = 3 (tiga) bibit per lubang tanam dan D = 4 (empat) bibit per lubang tanam.Hasil penelitian ini menunjukan sebagai berikut :a. Akibat perlakuan perbedaan jumlah bibit per lubang tanam menunjukkan tidak berpengaruh nyata pada variabel pengamatan panjang tanaman dan jumlah daun, tetapi pada variabel pengamatan jumlah anakan total dan jumlah anakan produktif, serta variabel pengamatan berat 100 biji gabah dan berat gabah kering giling per rumpun menunjukkan pengaruh yang nyata.b. Perlakuan penggunaan 2 (dua) bibit per lubang tanam menghasilkan panjang tanaman dan jumlah daun, jumlah anakan total, jumlah anakan produktif, dan berat 100 biji gabah serta berat gabah kering giling per rumpun yang maksimum, sedang hasil yang optimum (tepat guna dan menguntungkan) ditunjukkan perlakuan penggunaan 1 (satu) bibit per lubang tanam.