Urgensi Pengembangan Dimensi Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Melalui Pendekatan Sains, Teknologi dan Masyarakat dalam Menghadapi Tantangan Era Globalisasi
Main Author: | Auliya Vilda Ghasya, Dyoty; dosen PGSD STKIP Bina Bangsa Getsempena |
---|---|
Other Authors: | STKIP BBG Banda Aceh |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Percetakan Prima
, 2016
|
Online Access: |
http://visipena.stkipgetsempena.ac.id/home/article/view/132 http://visipena.stkipgetsempena.ac.id/home/article/view/132/133 |
Daftar Isi:
- Kajian konseptual ini bersifat studi kepustakaan. Pada artikel ini memiliki beragam konsep yang saling terkait dan dibahas untuk mendapat suatu gagasan tentang urgensi pengembangan dimensi pembelajaran ilmu pengetahuan sosial melalui pendekatan sains, teknologi dan masyarakat dalam menghadapi tantangan era globalisasi. Ilmu pengetahuan sosial secara formal didefinisikan sebagai studi terintegrasi ilmu sosial dan humaniora dalam rangka mengembangkan kompetensi warga Negara. Di dalam program sekolah, ilmu pengetahuan sosial mengkoordinasikan kajian sistematis yang menggambarkan berbagai disiplin seperti antropologi, arkeologi, ekonomi, geografi, sejarah, hukum, filasafat, ilmu politik, psikologi, agama, dan sosiologi, maupun materi yang sesuai dari humaniora, matematika, dan ilmu alam. Program pendidikan ilmu pengetahuan sosial yang komprehensif mencakup empat dimensi yaitu pengetahuan, keterampilan, nilai dan sikap serta tindakan. Dimensi pembelajaran ilmu pengetahuan sosial perlu dikembangkan dalam proses belajar mengajar disekolah melalui suatu pendekatan sains teknologi dan masyarakat. Pendekatan ini cocok digunakan oleh guru untuk mengembangkan pendidikan dimensi pembelajaran ilmu pengetahuan sosial kepada siswa. Pendekatan sains, teknologi dan masyarakat didasari pada paham konstruktivis berarti teradapat kaitan antara keadaan nyata di luar kelas dan manfaat konsep yang akan dikembangkan, maka siswa lebih mudah mengkonstruksi pengetahuan atau konsep.Kata kunci: dimensi pembelajaran ilmu pengetahuan sosial, pendekatan sain, teknologi dan masyarakat, era globalisasi