SIMBOLISME GREBEG SURO DI KABUPATEN PONOROGO

Main Authors: Hanif, Muhammad, Zulianti, Zulianti
Format: Article info application/pdf Journal
Bahasa: eng
Terbitan: Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas PGRI Madiun , 2012
Subjects:
Online Access: http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/JA/article/view/766
http://e-journal.unipma.ac.id/index.php/JA/article/view/766/699
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang lebih memadai tentang nilai-nilai simbolik dalam tradisi Grebeg Suro. Penelitian ini dilakukan di Ponorogo selama enam bulan. Data diperoleh dari sumber primer, sumber sekunder dan dokumen. Teknik pengambilan data dengan observasi, wawancara dan pencatatan dokumen. Analisis datanya menggunakan analisis kualitatif model interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa prosesi Grebeg Suro Ponorogo mengandung nilai-nilai simbolik religius dan budaya. Nilai-nilai religius berupa ungkapan rasa syukur dengan melakukan tirakatan (banyak berdzikir dan beramal soleh) dan kenduri (selamatan berbagi rezeki), serta menjalin silaturahmi antarwarga. Selain nuansa religi, nuansa budaya juga mewarnai pembukaan Grebeg, yaitu dengan diadakannya Tari Reyog massal yang diadakan di Alun-alun Ponorogo, kirab pusaka, pemilihan duta wisata, kakang senduk, acara Larung Risalah dan doa. Setiap perlengkapan prosesi mengandung makna simbolik untuk menyampaikan pesan-pesan kebudayaan melalui media seni.