EFEKTIVITAS PELAKSANAAN PROGRAM PEMBERDAYAAN PENYANDANG MASALAH KESEJAHTERAAN SOSIAL DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN

Main Author: Saputra, Romi
Format: Article PeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas MP IPDN , 2018
Subjects:
Online Access: http://eprints.ipdn.ac.id/5676/1/Efektivitas%20Pelaksanaan%20Artikel.pdf
http://eprints.ipdn.ac.id/5676/2/Efektivitas%20Pelaksanaan%20Program.pdf
http://eprints.ipdn.ac.id/5676/
http://ejournal.ipdn.ac.id/JTP/article/view/521
Daftar Isi:
  • Penelitian ini membahas efektivitas, faktor penghambat dan pendukung serta merumuskan strategi mengatasi hambatan dalam pelaksanaan Program Pemberdayaan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial melalui Kelompok Usaha Bersama di Kelurahan Tanjunggading Kota Bandarlampung. Desain yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriftif dengan pendekatan kualitatif-induktif. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian deskriptif melalui seleksi data, reduksi data dan verifikasi data serta menggunakan analisis SWOT guna merumuskan strategi mengatasi hambatan. Hasil penelitian ini dapat dijelaskan bahwa Efektivitas pelaksanaan Program Pemberdayaan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial melalui Kelompok Usaha Bersama (KUBE) di Kelurahan Tanjunggading secara umum sudah efektif yang dilihat dari ketercapaian tujuan program, peningkatan pendapatan, dan mampu mengatasi asalah peningkatan keberfungsian sosial anggota, akan tetapi ada program yang belum dapat tercapai sesuai dengan tujuan yaitu mengenai keberlangsungan program terutama dalam penambahan modal usaha. Faktor pendukung dalam pelaksanaan program ini yaitu aktifnya anggota dalam mengelola usahanya, Motivasi anggota untuk melaksanakan dan mengelola usaha cukup tinggi, Adanya dukungan dari masyarakat dan pembinaan. Sedangkan faktor penghambatnya, yaitu: Manajemen dan pendampingan yang belum efektif, Sumber Daya Manusia (anggota) yang masih rendah, Tidak adanya penambahan modal usaha guna pengembangan kelompok usaha bersama, Pemasaran hasil produksi yang belum menjangkau pasar dan Persaingan Usaha. Strategi yang tepat digunakan untuk mengatasi hambatan peningkatan kualitas pelayanan perizinan yaitu (1) Melakukan Pengembangan sumber daya manusia (Anggota) KUBE dan menjalin kemitraan dengan lembaga keuangan mikro, (2) pembaharuan manajemen pengelolaan KUBE dan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi, (3) Revitalisasi organisasi KUBE, (4) Melakukan penyesuaian dan evaluasi terhadap program dan kegiatan secara prioritas serta penyediaan modal usaha guna peningkatan usaha KUBE. Kata kunci: pemberdayaan, masalah kesejahteraan sosial, penanggulangan kemiskinan.