PETA TEMATIK RISIKO BENCANA UNTUK PENGUATAN PERAN GENDER DALAM PENANGGULANGAN BENCANA

Main Authors: Narieswari, Lalitya; Badan Informasi Geospasial, Munajati, Sri Lestari, Marschiavelli, Mone Iye Cornelia, Subagio, Habib
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Badan Informasi Geospasial in Partnership with MAPIN , 2016
Online Access: http://jurnal.big.go.id/index.php/GM/article/view/197
http://jurnal.big.go.id/index.php/GM/article/view/197/194
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menyajikan kerentanan gender dan risiko bencana berbasis gender kabupaten bantul diatas peta. Penelitian ini menghasilkan kuesioner dan metode pembobotan dan skoring untuk penentuan kerentanan gender. Hasil penentuan kerentanan gender selanjutnya diolah dengan kapasitas dan ancaman bencana yang ada untuk menghasilkan peta tematik risiko bencana untuk penguatan peran gender dalam penanggulangan. Peta yang dihasilkan adalah peta kerentanan gender, kapasitas dan peta risiko gender terhadap bencana gempabumi, tsunami, kekeringan dan banjir. Peta ini diharapkan memberi kemudahan bagi pengguna peta dalam melakukan identifikasi wilayah dan perbandingan khususnya mengenai peran gender dalam penanggulangan bencana selain juga dimanfaatkan sebagai bahan evaluasi penguatan peran/kapasitas gender pada daerah berisiko tinggi serta meminimalkan kerentanan.Kata Kunci: Penguatan peran gender, Penanggulangan Bencana, Peta Risiko BencanaABSTRACTThis study aims to present gender vulnerability and gender disaster risk of Bantul district on the map. The study produced a questionnaire, weighting and scoring methods to determine gender vulnerability. The results then further processed with the capacity and the existing natural hazards which to generate disaster risk thematic maps. The resulting map are gender vulnerability map, gender capacity map and gender disaster risk maps for earthquakes, tsunamis, droughts and floods. These maps are expected not only to guide and facilitate users to identifythe role of gender in disaster management in their own area but also be used as an evaluation basis to strengthen the role of gender or capacity in high-risk areas and to minimize vulnerabilities.Keywords: Gender strengthening, Disaster Management, Disaster Risk Map