Hiperteks dalam pembelajaran sains: wadah membangun pengetahuan pembelajar

Main Author: Syuhendri, Syuhendri
Format: Article PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Jurusan Pendidikan MIPA FKIP Universitas Sriwijaya , 2004
Subjects:
Online Access: http://eprints.unsri.ac.id/7282/1/Hipertek_dalam..._Forum_MIPA_Vol8_No3_th2004.pdf
http://eprints.unsri.ac.id/7282/
Daftar Isi:
  • Akuisisi pengetahuan dilakukan dalam tiga tahap; Introductory, advanced, dan expertise. Introductory learning dapat didekati dengan instruksional tradisional, sedangkan expertise dibentuk melalui pengalaman. Tahap advanced, jembatan kedua kutub, punya karakteristik tersendiri. Satu sisi pembelajar belum melewati sejumlah pengalaman, pada sisi lain mereka diharapkan menguasai kompleksitas pengetahuan dan mampu menerapkan secara fleksibel pada situasi baru. Hal seperti ini menuntut kemampuan fleksibilitas kognisi. Hiperteks dipercaya dapat meningkatkan kemampuan ini karena sifatnya sejalan dengan Teori Fleksibilitas Kognisi. Dalam pembelajaran sains, hiperteks sebagai struktur bangunan konsep melalui elaborasi dan progresi, melebihi peran peta konsep. Hiperteks juga mampu memperlihatkan susunan tiga dimensi materi-subyek.