Efektivitas Ekstrak Metanol Jamur Endofitik Aspergillus sp dari Tumbuhan Brotowali (Tinaspora Crispa) dalam Menghambat Pertumbuhan Salmonella typhi dan Shigella dysentriae pada Feses Mencit

Main Authors: Elfita, Elfita, Munawar, Munawar, Muharni, Muharni, Sitanggang, Jeni
Other Authors: Widiyatmoko, Arif , Widiarti, Nuni , Khusniati, Miranita
Format: BookSection PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Kimia FPMIPA Unnes Semarang , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.unsri.ac.id/5859/1/prosiding_uness_2013.pdf
http://eprints.unsri.ac.id/5859/
Daftar Isi:
  • Telah diisolasi jamur endofitik Aspergillus sp dari batang brotowali. Kultivasi dilakukan dalam media beras selama 4 minggu yang diakhiri dengan ekstraksi menggunakan pelarut metanol selama 3 hari. Ekstrak disaring dan dievaporasi. Ekstrak metanol dilakukan uji in vivo menggunakan mencit putih untuk mengetahui efektivitasnya menurunkan populasi bakteri patogen S. typhi dan S. dysentriae pada feses mencit. Dosis ekstrak yang digunakan pada penelitian ini adalah 10, 100, dan 1000 mg/kg BB. Dari hasil Anova dan dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan, diketahui bahwa dosis 1000 mg/kg BB memiliki aktivitas yang setara dengan standar antibiotik yang digunakan dengan dosis 10 mg/kg BB dalam menurunkan populasi bakteri S. typhi dan S. dysentriae pada feses mencit.